100kpj – Setelah menyatakan diri pensiun pada 2018 dan beralih menjadi pembalap penguji KTM, Dani Pedrosa akhirnya mendapat kesempatan kedua (wild card) untuk kembali membalap di MotoGP Styria, awal bulan depan.
Pedrosa mengaku, kesempatan berharga tersebut membuatnya senang sekaligus grogi. Sebab, menurutnya, menguji kendaraan dan membalap di lintasan merupakan dua hal yang sangat berbeda. Sehingga, dibutuhkan mentalitas tinggi untuk memenangkan perlombaan.
Baca juga: Obati Rindu Penggemar, Pedrosa Bakal Turun Balapan di MotoGP Styria
Itulah mengapa, Pedrosa tak mau memasang target tinggi pada balapan yang berlangsung di sirkuit Red Bull Ring, Austria tersebut. Dia hanya ingin bersenang-senang dan merasakan betul bagaimana motor KTM saat digunakan di perlombaan sesungguhnya.
"Ini sudah lama sejak balapan terakhirku, dan tentu saja, mentalitas untuk balapan itu sangat berbeda dengan ketika aku melakukan pengujian," ujar Pedrosa, dikutip dari laman resmi MotoGP, Rabu 21 Juli 2021.
"Sulit untuk membicarakan ekspektasiku setelah sangat lama tidak balapan. Mungkin saja akan melakoninya dengan mentalitas balapan atau bisa saja tidak tapi kami akan mencoba menikmati akhir pekannya sebaik mungkin," lanjut tiga kali runner-up MotoGP itu.
Lebih jauh, dia mengaku kerap mengikuti perkembangan MotoGP terkini. Sebab, sebagai test rider, pria kelahiran Spanyol itu sering terlibat dalam proses pengembangan kendaraan. Namun, kata dia, situasinya berbeda saat harus turun langsung dan berkompetisi di lintasan.
Pedrosa sekali lagi memastikan, pengalamannya membalap di MotoGP Styria tentu akan baik untuk pengembangan motor KTM. Sebab, dia bisa memberi tambahan masukan ke timnya mengenai kekurangan tunggangan tersebut.
"Fokusku untuk balapan nanti adalah mencoba menguji banyak hal yang kami punya di motor dalam situasi balapan.”
“Aku memang bisa melihat peningkatannya dengan menyaksikan balapan dari rumah, tapi agar lebih memahami tentang MotoGP sekarang, teknologi baru dan bagaimana balapan dan menggunakan strategi melawan rival-rival lainnya," kata Pedrosa.