Hingga saat ini, MotoGP masih menerapkan aturan pembatasan anggaran yang menutup kemungkinan tim-tim besar memanfaatkan situasi untuk lebih baik dari yang lain. Ini juga dilakukan agar ekonomi di MotoGP semakin stabil, mengingat seluruh trek yang ada di kalender balap tahun ini, hanya sebagian yang bisa mendatangkan penonton.
“Kami mengambil sejumlah langkah penghematan anggaran musim lalu karena kami harus menerima beberapa pembatalan balapan karena virus corona. Tapi, selama kalender balap 2021 tak mengalami perubahan, dengan setidaknya menggelar 18-19 balapan, saya pikir kami cukup kuat secara finansial untuk tidak mengambil langkah-langkah penghematan musim ini. Kami hampir kembali ke kondisi keuangan normal," jelas Razlan.
Krisis keuangan yang dialami oleh beberapa tim, bahkan sempat membuat Dorna Sports memberikan bantuan kepada tim-tim di kategori rendah untuk bertahan.
Baca juga: Jangan Cari-cari Pembelaan! Rossi Bobrok karena Memang Sudah Tua