100kpj – Tidak hanya di Moto2, Indonesia juga punya tim yang identik dengan nama Indonesia, tim tersebut adalah Indonesian Racing yang disupport oleh perusahaan manajemen asal Indonesia yakni MP1, bekerja sama dengan Gresini Racing yang turun di kelas Moto3.

Pada seri pertama di sirkuit Losail, Qatar akhir pekan kemarin, dua pembalap bule Indonesian Racing Gresini Moto3 tampil menawan di awal lomba. Penampilan pada lap awal Gabriel Rodrigo dan Jeremy Alcoba, terlihat apik. Apalagi persaingan di Moto3 begitu ketat, pembalap saling susul menyusul di dalam rombongan yang jumlahnya banyak.

Karena balapan Moto3 selalu menyuguhkan persaingan yang ketat, sehingga senggolan antar pembalap sering terjadi. Hal tersebut juga dialami oleh Rodrigo yang menyenggol ban belakang Jaume Masia (Red Bull KTM Ajo).

Kejadian yang terjadi ketika 7 lap lagi mau finish, membuat Rodrigo nyaris terjatuh dan akhirnya posisinya sempat merosot ke urutan 13. Namun berkat skill dan kemampuannya Rodrigo akhirnya bisa finish diurutan kelima, dan hanya selisih 0,8 detik dari Masia yang akhirnya meraih podium pertama.

"Balapan ini merupakan awal yang bagus, secara mental saya kuat meskipun saya melakukan beberapa kesalahan. Saya melakukan kesalahan yang paling fatal adalah ketika saya menyenggol Masia, tapi akhirnya saya bangkit dan bisa kembali berada di rombongan depan," ungkap Rodrigo.

Lebih lanjut Rodrigo menjelaskan bahwa lap terakhir adalah sesi yang rumit, karena tidak ada yang mau melebar ketika melibas tikungan. "Saya sebetulnya punya potensi untuk meraih podium, tapi saya akan coba lagi minggu ini," bebernya.

Sementara Jeremy Alcoba menjadi korban dari ketatnya persaingan di Moto3, Jeremy hanya mampu mengikuti lomba selama dua lap. pembalap yang punya nomor start 52 ini harus merelakan tidak ikut balapan sampai finish, karena dirinya terjatih dengan empat pembalap lainnya yakni Xavier Artigas, Andrea Migno dan John McPhee.

"Saya merasa cepat dan merasa nyaman dengan motor, padahal saat balapan angin sangat kencang. Makanya saya berada di rombongan depan, dan saya mencoba untuk tetap berada di rombongan depan. Sayangnya saya tidak beruntung," bilang Jeremy.

Jeremy mengaku sangat terluka secara emosional, karena setelah kecelakaan tidak memungkinkan dirinya untuk melanjutkan balapan. "Setelah kecelakaan tersebut, saya terpaksa untuk menundukkan kepala, dan siap untuk menghadapi seri selanjutnya pekan ini," pungkasnya.

Baca juga: Kaget Desainer Helmnya Rossi Bikin Livery Indonesian Racing di Moto3