100kpj – Pembalap kawakan asal Italia, Valentino Rossi tampil buruk sepanjang musim lalu. Bahkan, Rossi menutup kompetisi di urutan ke-15 dengan koleksi 66 poin. Lantas, apa penyebab utamanya? Benarkah usia, atau kualitas motor yang disebut kurang memuaskan?

Legenda MotoGP Carlos Checa mengatakan, bukan usia atau motor yang menjadi alasan utama Rossi gagal di musim lalu. Kedua faktor tersebut mungkin membuatnya kesulitan, namun ada hal lain yang lebih berdampak pada performanya, yakni hasrat atau keinginan yang terlalu berapi-api.

Baca juga: HOT! Rossi Buka Peluang Pensiun Tahun Ini

Checa menilai, sebelum balapan, Rossi terlalu ‘ngebet’ atau ngotot untuk menang. Sehingga, saat perlombaan berlangsung, nafsunya tak bisa terkontrol. Sehingga, pembalap berjuluk The Doctor tersebut kerap mengalami masalah teknis, atau terjatuh.

"Keinginan untuk menang atau merayakan hasil yang baik menyebabkan beberapa kesalahan Rossi. Kemudian dia tidak beruntung melewatkan beberapa balapan karena terpapar Covid-19," ujar Checa, dilansir dari Motorsport Total, Selasa 9 Maret 2021.

Kendati demikian, menurutnya, Vakentino Rossi bisa meramaikan persaingan di MotoGP 2021. Pindah ke tim satelit, Petronas Yamaha SRT, dinilai Checa sebagai langkah tepat yang bakal membuat karier sang pembalap bersinar kembali.

Sebab, pembalap 42 tahun tersebut tak lagi memiliki beban besar dan itu bisa memudahkannya selama balapan. Selain itu, Rossi juga bakal setim dengan Franco Morbidelli yang bisa sangat membantunya. Belum lagi, kata Checa, kehadiran Ramon Forcada yang bisa menjadi pembimbing.

"Secara teknis, dia (Valentino Rossi) mendapatkan apa yang dia inginkan. Dia juga mengemudi bersama Morbidelli. Mereka adalah teman dekat.”

"Ramon Forcada juga berlabuh dalam struktur ini. Dia adalah guru yang hebat. Itu menjadi jelas ketika Anda melihat kesuksesan yang dia rayakan dengan Jorge Lorenzo," kata Checa.