100kpj – Meskipun namanya Indonesia banget dengan livery yang kental dengan budaya Indonesia, namun untuk musim 2021 ini tim Indonesian Racing Gresini Moto3 kedua pembalap yang membela tim tersebut tidak ada yang berasal dari Indonesia.
Artinya tim tersebut menggunakan jasa pembalap bule untuk bertarung di ajang kejuaraan dunia Moto3. Kedua pembalap tersebut adalah, Jeremy Alcoba pembalap asal Spanyol yang berusia 20 tahun, dan Gabriel Rodrigo yang berasal dari Argentina berusia 25 tahun.
Alcoba sedikit memberikan trik yang dilakukan kala balapan nanti yakni meningkatkan perfroma pada hari Sabtu (kualifikasi), agar saat balapan sesuai dengan yang ditargetkan yakni dapat berada di posisi lima besar.
"Kami masih belum bisa mendapatkan settingan yang pas pada hal aerodinamika dan bobot, tetapi kami siap bekerja dan berjuang untuk mendapatkan posisi di depan," ungkap Alcoba.
Sementara rekan satu timya yakni Gabriel Rodrigo telah melupakan masalah di tahun 2020 lalu, dan mencoba untuk fokus penuh di balapan musim 2021. Rodrigo mengaku akan fokus pada mental bertanding, untuk dapat bersaing dengan pembalap papan atas.
"Musim 2020 banyak masalah yang harus saya hadapi, makanya saya harus melakukan reset penuh, terutama soal mental. Kami juga akan bekerja keras dalam tes pramusim, tujuannya adalah untuk memperjuangkan gelar dan menjadi pesaing sejati," beber Rodrigo.
Karena tahun 2021 ini Gresini Racing melakukan perubahan dengan pihak dalam hal kerjasama selama satu musim, maka akan berubah juga livery motornya. Musim lalu Gresini Racing didukung oleh Kommerling, tetapi musim 2021 ini nama mereka ganti menjadi Indonesian Racing Gresini Moto3.
"Perubahan warna membuat saya tidak bisa berkata-kata, saya sangat menyukai warna 'klasik', tapi saya harus mengatakan bahwa tampilan baru Honda sangat menawan," kata Alcoba.
Livery yang digunakan oleh tim Indonesian Racing Gresini Moto3 ini kental dengan nuansa Indonesia. Pada bagian samping, terdapat gambar batik yang dengan coraknya berwarna hitam dengan background berwarna merah yang dikombinasi warna oranye, pada bagian atas motif batik tersebut terdapat tulisan Indonesian Racing dengan ukuran yang besar.
Menurut Jimmy Akbar, Managing Director Business & Partnership MP1 menjelaskan, dipilihnya motif batik yang berasal dari Jawa Tengah tersebut untuk membawa salah satu budaya Indonesia ke kancah dunia. "Desain livery Indonesian Racing tersebut kami berkolaborasi dengan Drudl Performance," pungkas Jimmy kepada 100KPJ, melalui video virtual.
Baca juga: Nama Timnya Indonesia Banget, Tapi Kok Pembalapnya Bule?