100kpj – Meski berhasil menjuarai MotoGP 2020, namun Direktur tim Suzuki Ecstar, Shinichi Sahara menyebut, Joan Mir belum menunjukkan penampilan terbaiknya. Sahara memamstikan, pembalap asal Spanyol tersebut masih bisa lebih kencang dan mengerikan di kompetisi musim depan.
Disitat dari laman resmi Suzuki MotoGP, Sahara menilai, Joan Mir masih bisa tumbuh lantaran usianya yang baru memasuki 23 tahun. Selain itu, bekal juaranya di musim lalu juga membuat kepercayaan dirinya meningkat pesat. Sehingga, kata Sahara, kombinasi kecepatan, percaya diri yang tinggi, dan pengalaman, membuat dia menjadi tumbuh.
"Tentu versi terbaik Joan masih akan datang. Ia masih muda dan baru akan menjalani musim ketiga bersama kami, jadi masih ada ruang untuk memahami motor dan tim kami lebih jauh, serta untuk berkembang,” ujar Sahara, dikutip Minggu 17 Januari 2021.
“Saya rasa, usai jadi juara, ia justru makin dewasa dan tahu cara mengendalikan tekanan," sambungnya.
Baca juga: Joan Mir: Ibu Enggak Pernah Nonton Saya Balapan, Apalagi Dukung
Bukan hanya Joan Mir, pria asal Jepang tersebut juga meyakini, Alex Rins bakal lebih kuat dibandingkan musim sebelumnya. Sebab, kata Sahara, Rins berada dalam kondisi bugar, alias tidak menderita cedera seperti saat MotoGP 2020 lalu.
"Kita akan melihat Alex akan semakin kuat, bertarung sengit dengan tandemnya. Tahun lalu, sayangnya, ia sangat bugar namun kemudian cedera. Hal ini pun sangat memengaruhi performanya sepanjang musim," terangnya.
Meski Sama Kuat, Harus Tetap Berbagi Data
Lebih jauh, Sahara menjamin, meski kedua pembalapnya sama-sama kuat dan mungkin bisa menciptakan rivalitas yang lebih sengit di masa mendatang, Suzuki akan tetap mewajibkan mereka bekerja sama secara profesional demi membuat tim tetap berada di papan atas.
"Kami harus menghindari kesalahan serius soal arah pengembangan lewat berbagai data yang kami koleksi dari dua karakter gaya balap berbeda. Joan dan Alex sendiri paham manfaat dari berbagi data, dan ini membantu pengembangan motor kami agar lebih kompetitif bagi keduanya," kata dia.