100KPJ

Dovizioso Dinilai Tak Pantas Gantikan Marquez di Honda, Ini Sebabnya

Share :

100kpj – Setelah menjalani operasi ketiga, Marc Marquez disebut-sebut kembali absen selama enam bulan ke depan. Padahal, MotoGP 2021 sedianya dimulai tiga bulan lagi. Itulah mengapa, sejumlah nama digadang-gadang bakal menggantikan posisinya di tim Repsol Honda. Salah satunya, Andrea Dovizioso.

Dikutip dari Motosan.es, ayah kandung Jorge Lorenzo, Chicho Lorenzo menyarankan, Repsol Honda sebaiknya tidak merekrut Andrea Dovizioso. Sebab, selain sudah terlalu tua, mantan pembalap Ducati tersebut kurang cocok dengan karakter motor Honda.

Baca juga: Tanpa Marquez, Repsol Honda Akui Tampil Kacangan di MotoGP

Maka, Chicho menyodorkan dua nama yang lebih muda dan sudah akrab dengan tunggangan yang dikenal ‘liar’ tersebut. Dua pembalap itu, kata Chicho, adalah Alex Marquez dan Stefan Bradl. Dia pun mendesak Honda segera memutuskannya. Sebab, kompetisi musim depan bakal dimulai sebentar lagi.

"Semua orang tahu Dovizioso adalah pembalap hebat yang telah menorehkan pencapaian bagus. Namun, saat Jorge Lorenzo berhasil menang bersama Ducati, Dovizioso kesulitan di Honda,” ujar Chicho Lorenzo, dikutip Minggu 20 Desember 2020.

"Jika seperti itu, apa yang akan terjadi ketika dia pindah ke Honda? Maka, jika saya menjadi Honda, saya akan menyerahkan posisi pengganti kepada Alex Marquez atau Stefan Bradl," sambungnya.

Diketahui, Marc Marquez mengalami cedera fracture humerus atau lengan sebelah kanan setelah jatuh di sirkuit Jerez, Spanyol, awal musim lalu. Dia kemudian menjalani operasi tahap pertama sebagai upaya pemulihan. Namun, empat hari pascaoperasi, dia memaksakan diri kembali ke lintasan.

Imbasnya, plat fiksasi di tulang humerusnya patah dan harus naik ke meja operasi lagi untuk menjalani pembedahan kedua. Sayangnya, tak ada hasil yang terlihat. Sehingga, mau tak mau, dia dan Honda sepakat menggelar operasi ketiga untuk pencangkokan tulang.

Usai operasi tersebut, Marquez tak bisa langsung pulang. Ia menjalani perawatan selama 10 hari di rumah sakit karena mengalami infeksi pada lengan kanannya. Meski kini sudah kembali ke rumah, pihak Honda memastikan, perawatan khusus tetap dijalani sang pembalap.

Andrea Dovizioso Sempat Buka Suara

Isu mengenai penggantian posisi tersebut sebenarnya sudah beredar cukup lama. Bahkan, sebelum Marquez menjalani operasi ketiga, Dovi pernah buka suara terkait kemungkinan dirinya membela Repsol Honda. Dia mengatakan, kondisi Marquez memang buruk, namun bukan berarti dia mustahil sembuh dalam waktu dekat.

"Saya rasa orang mengambil kesimpulan terlalu cepat tentang Marc. Menurut saya, tidak ada yang tahu bagaimana detail kondisi Marc, termasuk saya. Kemudian, saya pikir mereka (Repsol Honda) juga tidak akan mengambil keputusan sekarang soal musim depan," tutur Dovizioso.

Seandainya Repsol Honda menawarkan tempat kepadanya, Dovi mengaku, bakal membuat pertimbangan. Tim asal Jepang tersebut, kata dia, memang yang terbesar di MotoGP. Namun, dia tak mau begitu saja menerimanya.

"Ini dunia balap. Saya bebas, tetapi bukan berarti akan langsung bilang 'ya' jika mereka memanggil saya. Saya akan memikirkannya. Jadi, tergantung apa yang mereka usulkan kepada saya. Ini berlaku untuk semua tim (tidak hanya Repsol Honda). Setelahnya, saya akan putuskan,” kata dia.

Share :
Berita Terkait