100kpj – Hingga saat ini Dorna Sport sebagai promotor MotoGP, masih menempatkan sirkuit Mandalika menjadi sirkuit cadangan, sehingga pembangunan sirkuit Mandalika terus dikebut untuk mengejar target diselenggaranya MotoGP Indonesia.
Sebagai tuan rumah MotoGP, tentu Indonesia bukan hanya menyiapkan sirkuit Mandalika sebagai arena ajang adu kencang motor prototype, tapi fasilitas penunjang atau fasilitas umum lainnya pun harus segera disiapkan.
Kabarnya sejumlah fasilitas penunjang untuk mendukung penyelenggaraan balap motor paling bergengsi di dunia, yang terdapat di Mandalika, Lombok Tengah, NTB akan siap beroperasi pada bulan Juli 2021.
Fasilitas penunjang tersebut diperlukan untuk mobilitas baik tim, pembalap juga penyelenggara sebelum dan sesudah balapan berlansung, seperti perluasan terminal, pengembangan fasilitas kargo, dan perpanjangan landas pacu atau runway di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid.
Deputi I Bidang Infrastruktur, Energi dan Investasi Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Febry C. Tetelepta menyatakan ada sejumlah infrastruktur yang tetap harus dikebut. “Semuanya harus rampung, MotoGP Mandalika harus kita sukseskan bersama,” ujar Febry dikutip dari Antaranews, Jumat 11 Desember 2020.
Sementara, jalan bypass dari Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid hingga KEK Mandalika sepanjang 17 Kilometer harus tuntas pada Agustus 2021. Pemerintah pusat, kata Febry, akan terus mengawasi secara langsung perkembangan pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika hingga bisa tepat waktu.
“Pada awal November kemarin kami melakukan kunjungan untuk monitoring dan evaluasi untuk memastikan proyek ini berjalan secara baik,” ujar Febry. Dalam kunjungan tersebut realisasi pembangunan Jalan Kawasan Khusus (JKK) atau sirkuit berjalan di atas target.
Beberapa infrastruktur yang sudah terbangun di kawasan ini adalah jalan ruas barat, Masjid, Kuta Beach Park, pusat pengawasan area pantai atau Balawista, Bazaar Mandalika dan sentra parkir yang akan menjadi etalase UMKM NTB. Sedangkan untuk pembebasan lahan ditargetkan seleesai dalam waktu dekat.
“KSP terus bekerja dalam memastikan penyelesaian pembebasan lahan, serta memfasilitasi dengan stakeholder terkait untuk membantu proses percepatan penyelesaian tersebut,” ujar Febry.
Febry menambahkan event MotoGP 2021 di Mandalika diharapkan bisa mendongkrak sektor pariwisata setelah COVID-19. Sebelumnya, saat peresmian Kawasan Mandalika sebagai kawasan destinasi wisata pada Oktober 2017, Presiden Joko Widodo berharap kawasan Mandalika bisa mendongkrak pertumbuhan di daerah tersebut.
Baca juga: Akhirnya Bos MotoGP Buka Suara Tentang Sirkuit Mandalika