100kpj – Meski sudah melalui sejumlah operasi, namun kondisi pembalap Repsol Honda, Marc Marquez belum sepenuhnya pulih. Bahkan, ada sejumlah sumber yang mengatakan, cedera fracture humerusnya kian parah setelah mengalami infeksi pada tahap pencangkokan tulang.
Marc Marquez mengatakan, kondisinya saat ini disebabkan oleh keputusan dia kembali ke lintasan sesaat setelah menjalani operasi pertama. Padahal, kala itu, kondisinya belum benar-benar baik. Imbasnya, plat fiksasi di tulang humerusnya patah dan membawanya pada sejumlah operasi lanjutan.
Baca juga: HOT! 2 Orang Ini Dituding Jadi Biang Kerok Cedera Parah Marc Marquez
Terkait hal itu, dia menyalahkan Dr. Xavier Mir yang telah memberinya izin kembali ke lintasan, empat hari pascaoperasi. Saat itu, Marquez beranggapan, restu tersebut merupakan tanda bahwa kondisinya sudah membaik. Namun, yang terjadi justru sebaliknya.
“Setelah operasi pertama, saya bertanya kepada dokter, ‘kapan saya bisa kembali naik motor?’. Harusnya, saat itu dokter bisa membuat pembalap lebih tenang dan bersikap realistis. Maka (saat dia bilang saya boleh kembali), saya pergi ke sirkuit Jerez dengan perasaan tenang dan baik-baik saja,” ujar Marquez dikutip dari GPone.
“Seandainya saat itu saya dikasih tahu bahwa plat bisa patah, saya mungkin tak akan mengendarai motor di kecepatan 300 kilometer per jam,” sambungnya.