100kpj – Pembalap rookie atau debutan di MotoGP 2021, Luca Marini mengaku tak nyaman saat orang lain lebih memilih memanggilnya ‘adik Rossi’ ketimbang menyebutkan nama. Sebab, kata dia, hal tersebut membuat ayahnya sedih. Lho, kok bisa?
Luca Marini bakal memulai petualangan barunya di kelas tertinggi dengan membela tim Esponsorama Racing. Dia mengatakan, sejauh ini sudah melalui perjalanan jatuh-bangun sebelum akhirnya berada di puncak karier. Maka dengan alasan itu, dia lebih senang publik mengenalnya sebagai ‘Luca Marini’ secara utuh, bukan sekadar adik Rossi.
Baca juga: Juara MotoGP Modal Sekali Menang, Joan Mir Sudah Remehkan Marc Marquez
“Saya banyak magang, mulai dari awal dengan ayah saya. Ketika melihat ke belakang, saya berpikir: Wow, saya telah menempuh perjalanan jauh. Saya jelas tidak memiliki motor terbaik karena saya adalah adik Valentino, seperti yang mungkin dipikirkan beberapa orang," ujar Marini, disitat dari Tuttomotori, Kamis 3 Desember 2020.
"Tetapi itu membantu saya karena saya belajar apa artinya pengorbanan dan menempatkan semua diri Anda pada apa yang Anda sukai. Titik baliknya adalah saat masuk ke Sky Racing Team VR46 pada 2018, yang membuat saya terjun di kejuaraan dunia Moto2 dan mendarat di MotoGP," sambungnya.
Selain perjuangan panjang, Luca Marini juga tak nyaman dipanggil ‘adik Rossi’ lantaran kasihan dengan ayahnya. Diketahui, Luca Marini sejatinya bukan adik kandung Valentino Rossi, melainkan adik tiri dari pihak ibunya, Stefania Palma dengan ayah yang berbeda.
“Punyaku adalah Marini, meski banyak yang masih menulis 'adik Valentino' atau ‘adik Rossi’, Saya sudah terbiasa. Namun, saya hanya kasihan pada ayah saya,” kata dia.