Komponennya berkaitan dengan mesin yang fungsinya mengatur bukaan katup gas. Jadi saat pengendara melakukan pengereman mendadak, DBC langsung hidup, sehingga fungsi rem ABS bisa lebih maksimal. 

Untuk kenyaman berkendara ada fitur Engine Drag Torque Control. Cara kerjanya menyerupai Assist Slipper Clutch, sehingga saat pengendara melakukan deselerasi dengan menurunkan gigi secara cepat, gejala hentakan sampai ban selip bisa diminimalisir.

Menurut Ardhi Putra, Product & Ordering Manager BMW Motorrad Indonesia fitur kenyamanan lainnya adalah reverse assist, fitur ini unik karena bisa membuat motor berjalan mundur, sehingga memudahkan pengendara ketika ingin parkir.

"Caranya perseneling dalam kondisi netral, lalu geser tuas reserve assist yang berada di dekat footstep bagian kiri ke bawah. Kemudian tekan tombol stater agar motor bisa berjalan mundur," beber Ardhi.

Lebih lanjut Ardhi menjelaskan bahwa reverse assist ini tidak terhubung langsung dengan sistem penggerak pada mesin, Ardhi menegaskan bahwa fitur ini bukan reverse gear, karena komponennya berupa dinamo listrik yang menggerakkan gardan ke belakang.

"Karena hanya untuk membantu pengendara ketika akan parkir, maka kecepatan ketika mundur hanya antara 2km/jam hingga 10km/jam," pungkas Ardhi.