100kpj – Setelah lama dibicarakan, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing atau YIMM akhirnya resmi meluncurkan Gear 125 pada Rabu, 25 November 2020. Kendaraan yang berangkat dari segmen skuter matik tersebut dihadirkan untuk menyasar konsumen entry level.
Secara desain, Yamaha Gear 125 tampil ciamik berkat aksen mematah di sejumlah bagian. Sementara headlamp-nya membentuk pola ‘V’ dengan lampu sein yang terpasang di area sisi-sisi bawah.
Baca juga: Banyak Orang Tajir di RI, Motor Harganya Nyaris Rp1 Miliar Laris Manis
Menariknya, berbeda dari skutik entry level pada umumnya, Yamaha Gear 125 menggunakan lampu belakang yang mengotak dan dibuat agak sipit. Sepintas, tampilan tersebut mengingatkan kita dengan Yamaha NMax. Kemudian, hal unik lainnya terletak pada dasbor dan pijakan kaki di kendaraan.
Perusahaan berlogo garpu tala itu membekali Yamaha Gear dengan rak depan berkapasitas besar dan gantungan barang ganda atau double hook. Selain itu, terdapat pijakan kaki tambahan yang memudahkan pengendara saat mengangkut banyak bawaan.
Sementara untuk fitur, Yamaha Gear 125 sudah dilengkapi soket pengisian daya ponsel dan answer back system. Kemudian, hadir juga teknologi Smart Motor Generator (SMG) yang membuat suara starter halus saat motor dinyalakan, dan Stop & Start System yang membuat kendaraan lebih irit bahan bakar.
“Melalui konsep produk terbaru Yamaha GEAR 125, kami ingin Anda semua GEAR UP pada keseharian Anda dengan #NaikYamahaAja. GEAR sebagai tools yang bisa menjadi partner handal dalam mendukung aktivitas sehari-hari, dengan kelengkapan fitur, desain, dan teknologi baru yang menunjang gaya hidup aktif,” ujar Presiden Direktur dan CEO YIMM, Minoru Morimoto, Rabu 25 November 2020.
Sesuai namanya, Yamaha Gear hadir dengan mesin Bluecore 125cc fuel injection dengan muntahan tenaga maksimum 7,0 kW dan torsi puncak 9,5 Nm. Kapasitas bahan bakarnya sendiri mencapai 4,2 liter.
Yamaha Gear 125 tersedia melalui dua varian berbeda, yakni standard dengan harga Rp16,75 juta dan S-Version yang bernilai Rp17,35 juta. Keduanya berstatus on the road Jakarta.