Menjadi Menteri Tak Sama dengan Memimpin Gojek
Saat masih di Gojek, Nadiem berhasil membuat perusahaan ojek online itu besar. Tangan dinginnya mampu menerbangkan Gojek hingga ke negeri tetangga seperti Singapura, Vietnam, dan Thailand. Bahkan, bisnis uang elektroniknya, yakni GoPay juga semakin menjanjikan.
Namun keberhasilannya itu tak mampu ia lanjutkan di kursi pemerintahan. Menurut Mantan ketua DPR Marzuki Alie, menjadi menteri tak sama seperti saat memimpin Gojek. Kata dia, Nadiem selalu mengutarakan harapannya mengenai pendidikan berbasis daring, namun sayang, implementasinya kurang merata.
"Listrik masih byarpet, sinyal internet yang masih parah, kuota internet yang mahal, ditambah kesiapan guru/dosen adalah masalah-masalah pendidikan yang belum tampak progres di masa kepemimpinan Mas Nadiem," terang Marzuki dikutip dari Wartaekonomi.
“Ini jelas menteri mau menjadikan pendidikan seperti Gojek, melepaskan tanggung jawab pemerintah sebagaimana dalam Pembukaan UUD 1945," kata dia menambahkan.