Saat ditanyakan soal motor yang pertama kali ditunggangi, pria kelahiran 1996 itu juga enggak bisa menjawab jenis atau tipenya. Menurutnya motor milik ayahnya itu adalah buatan China, dan sekilas desainnya mirip dengan Honda Supra X.
“Motor China, pokoknya di mesin tulisannya mocin. Nah iya betul-betul (bentuk bodinya kaya Supra). Gue nyobain itu pertama, punya bokap gue,” katanya.
Pelawak tunggal yang pernah mengenyam pendidikan di pesantren Gontor itu menyebut, bahwa sejak sekolah menegah pertama dirinya sudah bisa menunggangi motor. Namun ada suatu insiden saat ingin melewati tanjakan menggunakan mocin tersebut.
“SMP sudah mulai bawa sendiri. Dari gudang bapak gue, depan langsung tanjakan tinggi, ternyata ngontrolnya susah banget mocin. Pas mau nanjak ada anak kecil, motor meniban anak itu tapi enggak apa-apa,” katanya.
Sebagai informasi, era 1990-an sampai tahun 2000 Supra X menjadi salah satu produk terlaris di Tanah Air. Motor jenis bebek tersebut menawarkan beberapa varian dengan mesin 110cc, hingga Honda selalu membuat generasi terbarunya.
Mengingat penjualannya yang moncer, maka jenama asal Tiongkok sebagai pendatang baru mencoba peruntungannya. Tercatat ada 5 mocin yang dijual di Tanah Air dengan bentuk mirip Supra X, yaitu Jialing JL 110-7, Jialing Target Max, Millenium X, dan Jincheng JC 110.