100KPJ

Hari Ini Luhut Putuskan Jakarta Lockdown, Begini Persiapan Lalu Lintas

Share :

100kpj – Demi mencegah penyebaran virus corona atau covid-19, pemerintah telah menerapkan bekerja atau belajar dari rumah sejak dua pekan lalu. Selain itu, bagi yang masih melakukan aktifitas di luar usahakan untuk tetap menjaga jarak.

Namun mengingat korban virus corona terus bertambah setiap harinya, muncul wacana lockdown atau karantina wilayah. Pembatasan ruang gerak itu akan diberlakukan untuk daerah dengan kasus covid-19 terbanyak, seperti Jabodetabek.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Budi Setiyadi mengatakan, keputusan lockdown akan dibahas melalui rapat terbatas Presiden Jokowi bersama jajaran menterinya, seiring dengan pelarangan mudik 2020.

“Menunggu besok (Senin 30 Maret 2020 soal karantina wilayah) dari Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Luhut Binsar Pandjaitan), kalau perintahnya,” ujarnya.

Namun hingga siang ini belum ada keputusan soal penerapan karantina wilayah tersebut, khususnya di Jakarta yang menjadi penyumbang kasus covid-19 terbanyak. Meski demikian, pihak kepolisian sudah menyiapkan skema lalu lintas.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus mengatakan, dengan situasi Jakarta yang masih sosial distancing dan physical distancing, tidak ada karantina wilayah untuk saat ini, namun semuanya perlu disiapkan.

“Kita harus tetap latihan, apappun yang terjadi kita sudah latihan,” tutur Yusri. Menurutnya kepolisian sudah mengantisipasi kebijakan pemerintah, salah satunya membuat skema simulasi penutupan lalu lintas saat lockdown diberlakukan.

Lebih lanjut Yusri menjelaskan, rencana alatihan atau simulasi yang dilakukan bukan lockdown atau karantina wilayah. Sebab Jakarta sebelumnya tidak mengenal istilah karantina, maka dari itu perlu persiapan matang soal rencana tersebut.

“Jakarta belum mengenal karantina. Jadi kami latihan atau simulasi situasi sekarang ini. Jadi kami minta data di masing wilayah, itu dikumpulkan, lalu dirapatkan, kemudian dibikin pelatihan bersama. Jadi besok-besok apa pun yang terjadi sudah siap latihan," katanya.

Diketahui, Polres Metro Jakarta Timur juga telah menyiapkan 4 pos pengamanan guna mengantisipasi karantina wilayah yang akan diputuskan hari ini. Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Timur AKBP Suhli mengatakan, pos pengamanan yang disapan masih dalam tahap konsep.

Pos pengamanan tersebut akan dioperasikan untuk mengalihkan arus lalu lintas dari dan menuju Jaktim. Keempat pos yang dimaksud lokasinya di traffic light pangkalan jati Jalan Kalimalang, traffic light H. Naman Jl. Kalimalang, Jalan Raya Bekas melintas Pulogadung-Cakung, dan Pasar Rebo Jalan Raya Bogor.  

 

Share :
Berita Terkait