100kpj – ergairahnya pasar motor sport bernuansa retro tampaknya membuat pabrikan motor berlomba-lomba memproduksi motor dengan teknologi modern namun tampilan jadul, hal tersebut membuat variannya semakin banyak. Bahkan ada kemungkinan di Indonesia, pasar motor sport heritage tak hanya punya kapasitas mesin 150cc saja.

Pasalnya Yamaha dikabarkan tengah menyiapkan XSR300, motor yang kapasitas mesinnya lebih besar ketimbang XSR d155 yang beredar di Indonesia ini digadang-gadang akan membidik pasar Amerika Serikat. Di negara adidaya ini Yamaha XSR bukan barang baru, karena di sana juga beredar XSR700 dan XSR900.

Selain itu, isu tentang XSR300 di Amerika juga sudah berlangsung lama. Buktinya XSR300 ini pernah muncul gambarnya dalam rekayasa digital pada tahun 2016, sekarang isu tersebut muncul lagi, karena pasar sepeda motor dengan kapasitas mesin menengah di Amerika sedang bergairah.

Seperti dilansir dari RideApart, Yamaha awalnya membidik pasar di kelas motor sport dengan kapasitas mesin menengah dengan Yamaha YZF-R3, kemudian diikuti oleh versi naked bikenya yaitu Yamaha MT-03. Motor tersebut di Amerika diangga cocok untuk pengendara pemula dan motor komuter yang dapat menunjang aktivitas pemiliknya.

Makanya enggak heran jika munculnya XSR300 ini bukan sesuatu yang mustahil, apalagi Yamaha XSR bisa mengadopsi mesin dari para pendahulunya seperi YZF-R3 dan MT-03, sepeda motor yang sebenarnya diproduksi di Indonesia.

Sementara mesin Yamaha YZF-R3 ini merupakan pengembangan dari mesin 250cc milik Yamaha YZF-R25 yang disebar untuk pasar global seperti Amerika, Australia, Asia dan Eropa dengan peningkatan kapasitas mesin menjadi 300cc.

Tak heran jika ada spekulasi muncul bahwa yamaha XSR300 ini akan pertama kali muncul di Indonesia, lalu disebar ke pasar global. Karena basis produksinya memang berada di sini. Tapi khusus di Indonesia kapasitas mesinnya menjadi 250cc yang mengambil basis mesin dari Yamaha MT-25 atau Yamaha YZF-R25.

Apalagi di Indonesia pasar motor sport retro sedang digandrungi, dengan dibekali suspensi upsidedown yang bisa membuat motor punya kesan gagah, juga spidometer bulat full digital yang beraroma retro menjadi nilai tambah sebagai pilihan baru motor retro yang selama ini pilihannya hanya menggunakan mesin 150cc.

Bagaimana kira-kira Yamaha Indonesia tertarik tidak ya?

Baca juga: Inikah Penampakan Mesin 4 Silinder Honda CBR 250cc