Baca juga: Isi Bensin di SPBU, Lebih Baik Pakai Takaran Liter atau Nominal Uang?
Selain itu, sejumlah kendaraan terbaru memiliki sensor deteksi bahan bakar yang lebih canggih. Sensor ini akan mendeteksi jika bahan bakar memiliki kandungan yang bukan semestinya. Jika ada pencampuran bahan bakar yang berbeda, indikator tersebut akan menyala.
Jadi, sangat tidak dianjurkan untuk mencampurkan kedua bahan bakar tersebut karena akan menurunkan performa mesin bahkan bisa berdampak buruk pada kerusakan mesin dalam jangka panjang. Jika ingin berganti bahan bakar, usahakan tangki bensin benar-benar kosong terlebih dahulu.
Baca juga: PLN Bandingkan 'BBM' Mobil Bensin-Mobil Listrik: Rp8.500 vs Rp3.000