Selain itu, bagian dudukan serta ekor juga sedikitnya hampir sebentuk. Hanya saja beberapa detail seperti aksen dan patahan bodi membuat keduanya menjadi sedikit berbeda. Sedang step floor atau pijakan kaki BeAT terbaru pun dibuat lebih longgar layaknya Vario 110.

Di luar kesamaan tersebut, BeAT versi 2020 itu sudah dipasangkan rangka enhanced Smart Architecture Frame atau eSAF. Desain rangka ini memungkinkan mereka untuk mengurangi bobot kendaraan, dan membuatnya lebih stabil. Sebelumnya, rangka tersebut telah diterapkan pada skuter matik Honda lain, yakni Genio.

Penerapan rangka eSAF juga memungkinkan AHM untuk memasang tangki bahan bakar lebih besar, yang bisa menampung hingga 4,2 liter bensin. Lalu, kapasitas bagasi juga berubah menjadi 12 liter. Tak berhenti di situ, pabrikan berlogo sayap mengepak tersebut juga telah memasangkan lampu jenis LED dengan penerangan yang lebih baik.

Jadi, setujukah KPJers, jika BeAT terbaru malah makin mirip Vario versi mungil?