100KPJ

Ditutup Portal dan Dijaga Petugas, Jalur TJ Tetap Diterobos Pemotor

Share :

100kpj – Berbeda dari bus umum lainnya, Transjakarta atau TJ memiliki jalur khusus yang tak boleh dilintasi kendaraan pribadi milik warga. Hal tersebut memungkinkan bus melaju tanpa hambatan, sebab antara lintasan dan jalan utama terpisah oleh pembatas bernama separator.

Namun kenyataannya, masih banyak pengguna jalan yang bandel dan nekat masuk ke jalur khusus tersebut. Bahkan, para pelanggar masih tetap melakukan hal itu, meski jalur Transjakarta sudah ditutup portal dan diawasi petugas keamanan.

Dilansir dari @fakta.indo, Kamis 21 November 2019, kejadian yang tak diketahui pasti lokasinya tersebut, memerlihatkan segerombolan pemotor masuk ke jalur Transjakarta dengan cara sedikit membungkukkan badan. Hal itu bertujuan, agar bisa melalui halangan portal yang terpasang agak mendengak ke atas.

Parahnya lagi, petugas yang semestinya melarang para pelanggar, justru hanya berdiam diri seolah tak berkutik sama sekali. Itulah mengapa, segerombolan pemotor tersebut bisa leluasa melintas tanpa khawatir mendapat teguran.

Di samping hal itu, sebenarnya jalan umum di sisi jalur Transjakarta tampak lengang alias tak dilalui banyak kendaraan. Sehingga, keputusan para pemotor melakukan pelanggaran, tentu tak beralasan dan cenderung mengherankan.

 

 

Akan tetapi, alih-alih menyalahkan para pelanggar, warganet justru menyoroti peran petugas yang dalam video terlihat kurang tegas.

"Petugasnya cuma leyah-leyeh kayak singkong," komentar @sfmhmmd123.

"Lah, terus gunanya petugas berdiri di situ apa ya?" kata @panutanlucu.

Selain komentar bernuansa kritik, sebagian warganet juga menanggapinya dengan candaan, seperti apa yang disampaikan akun bernama @rbby.chan.

"Mungkin semua ini hanya jebakan. Penjaga pintu ngebatin: kalian belum tahu, aku diam karena di ujung jalan sana Pak Polisi sudah siap menilang," tulisnya.

Share :
Berita Terkait