“Model yang sudah disiapkan itu sebenarnya bisa meluncur tahun ni. Tapi kalau kami luncurkan sekarang tanggung. Sebentar lagi pergantian tahun, orang bakal menilai motor-motor itu keluaran 2019. Jadi lebih baik tahun depan saja,” katanya.
Bukan hanya motor bertransmisi manual, pasalnya PT SIS juga tertarik merilis skutik barunya, yakni Brugman 125. Lagi-lagi mereka harus menunda peluncurannya karena ada pertimbangan terkait persaingan pasar, dan spesifikasi.
“Salah satunya ukuran ban (Brugman) terlalu kecil. Jadi kami harus sesuaikan lagi,” tukas Yohan.