100kpj – India terkenal lewat kuil-kuilnya. Di sana, hampir setiap kota memiliki satu kuil besar yang dijadikan tempat bersembahyang warga setempat. Berbagai doa, mimpi dan harapan dilantunkan khusyuk di dalamnya.

Namun, dari banyaknya kuil yang berdiri di Negeri Hindustan, ada satu yang berbeda dari kuil kebanyakan. Bangunan yang disakralkan itu terletak di distrik Pali, Kota Rajasthan, India bagian barat. Bukan patung Dewa yang diletakkan di atas altar, melainkan motor tua bernama Royal Enfield Bullet 350.

Hal itu tentu membuat banyak kalangan keheranan—terutama mereka yang berasal dari luar kawasan. Sebab, melansir laman India Today, tak sedikit pengunjung yang bertanya-tanya mengenai lokasi ditempatkannya ukiran sang Dewa ‘sesungguhnya’.

“Padahal, motor Royal Enfield itulah Dewanya,” tulis laman tersebut, seperti dikutip Rabu 18 September 2019.

Motor berkelir hitam yang berada di ruang sembah utama kuil Shri Om Banna itu, diberikan ornamen bunga dan beberapa sesajian di depannya. Setiap hari, ada saja pengunjung yang datang menyembah, atau sekadar berkeluh kesah.

Kisah di Baliknya

Semua bermula ketika seorang pria bernama Om Sigh Rathore, alias sang pemilik sepeda motor, mengalami kecelakaan hebat di jalan raya. Ia pun tewas, dan Kepolisian mengamankan sepeda motornya.

Anehnya, di keesokan harinya, motor itu menghilang dari tempat penyimpanan. Polisi yang bertugas pun keheranan, dan mulai mencarinya. Ternyata, motor lawas tersebut kembali ditemukan di lokasi terjadinya kecelakaan.

Kemudian, untuk kali kedua, sang polisi pun membawa motor itu ke ruang penyimpanan. Kali ini, pengamanannya lebih ketat, yakni mengikatnya dengan rantai dan mengempiskan sepasang rodanya. Namun, hal serupa kembali terulang. Motor tersebut lagi-lagi berpindah ke lokasi yang sama.

Melalui peristiwa itu, banyak warga setempat percaya bahwa ada Dewa Pelindung Jalan Raya yang bersemayam di dalamnya. Itulah mengapa, penduduk yang ingin bepergian jauh, selalu menyempatkan diri datang ke kuil Shri Om Banna, untuk memohon perlindungan kepada sang ‘Dewa’ motor. (re2)