100kpj – Merek motor Peugeot di Indonesia awalnya berada di bawah naungan Garansindo Group. Lalu di 2017 telah diambil alih Stokeswood, yang kini menjadi PT Peugeot Motorcycle Indonesia.

Namun ada yang janggal, sebab saat 100kpj.com menerima rilis soal pilihan warna baru Peugot Django, nama Garansindo masih tercantum. Lantas apakah saham perusahaan tersebut kembali campur tangan?

National Aftersales Service PT Peugot Motorcycle Indonesia, Ane Irvan Yuniardi mengatakan sejak 2017 memang sudah ada peralihan dari Garansindo Group ke Stokeswood, tapi untuk perubahan nama itu perlu proses panjang.

“Perubahan nama perusahaan tidak semudah membalikkan telapak tangan. Nama PT sebenarnya masih Garandino Motorcycles Indonesia, untuk perubahan nama PT dalam kepengurusan,” ujarnya kepada 100kpj.com, Minggu 18 Agustus 2019.

Lebih lanjut dia mengatakan, karena prosesnya cukup panjang harus melakukan pendaftaran ulang izin perusahaan baru ke berbagai department dan instansi negara, seperti pemerintahaan di Indonesia dan juga di Perancis.

“Kalau perubahan nama kita lakukan sekarang, maka penjualan dan kepengurusan surat-surat kendaraan berserta izin impor akan vakum untuk waktu yang cukup lama,” tuturnya.

Meski begitu, menurutnya Garansindo sudah tidak ada campur tangan lagi terlebih soal saham. Pihaknya memakai nama itu agar izin impor dan lain-lainnya mudah. Sembari pergantian nama, kini fokus pihaknya adalah mengembalikan kepercayaan konsumen.

“Ketika peralihan ada dampaknya, karena kami harus mengembalikan kepercayaan konsumen. Yang paling penting STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan),” tuturnya.

Ane mengatakan, ketika agen pemegang mereknya masih Garansindo konsumen kecewa. Karena untuk mendapatkan pelat nomor, STNK atau BPKB (Bukti Kepemilikan Kendaraan Bermotor) butuh waktu lima sampai delapan bulan, bahkan ada yang lebih dari satu tahun.

“Kalau kami menyeleseaikan surat-surat seperti STNK, hanya butuh waktu satu setengah bulan. Saya juga tidak mengerti kenapa ada perbedaan seperti itu,” sambungnya.

Saat ini Peugot menawarkan tiga produknya untuk pasar Indonesia, yaitu Django 150, Speedfight4 125cc dan Metropolis 400. Dan jaringan diler ada di Bintaro, Cipete, Lebak Bulus, Bandung, Yogyakarta.

Menurutnya untuk diler Peugot di Bali, Surabaya dan Solo sedang proses pembangunan. Terkait angka penjualan, Ane enggan membocorkan angkanya namun periode Januari sampai Juli 209 dibandingkan tahun lalu menurutnya tidak ada penurunan signifikan.