100KPJ

Mengenal Rangka eSAF pada Motor Honda yang Viral Akibat Keropos dan Mudah Patah

Share :

100kpj – Beberapa motor matik keluaran Honda saat ini menggunakan rangka baru yang disebut dengan eSAF. Belakangan, rangka eSAF ini jadi perbincangan di dunia maya karena dinilai gampang keropos, karatan dan mudah patah.

eSAF sendiri merupakan singkatan dari Enhanced Smart Architecture Frame (eSAF), yakni teknologi rangka terbaru Honda yang disematkan pertama kali pada Honda Genio pada 2019. Lalu digunakan juga pada motor matik lainnya.

Strukturnya dikembangkan untuk meningkatkan stabilitas handling, sehingga sepeda motor mudah dikendarai, ringan, dan nyaman saat bermanuver. Rangka eSAF ini bahkan mampu memberi pemanfaatan ruang yang semakin efisien terbukti dengan kapasitas luas bagasi dan tangki bensin.

Contohnya pada SHonda Genio yang dilengkapi dengan kotak bagasi 14 liter dan tangki bahan bakar 4,2 liter. Rangka eSAF juga diklaim hadir dengan bobot yang lebih ringan dibandingkan dengan model rangka sebelumnya.

“Proses produksi rangka baru eSAF pada Honda Genio didesain secara khusus, untuk menghasilkan kualitas terbaik dengan bobot yang jauh lebih ringan, agar dapat memberikan kemudahan bermanuver di jalan,” ujarnya General Manager Plant AHM Cikarang, Dodi Sutriadi di Cikarang, Jawa Barat, Selasa 10 September 2019.

Hal itu memiliki dampak positif pada performa keseluruhan sepeda motor, termasuk efisiensi konsumsi bahan bakar. “Rangka yang dipakai Genio lebih ringan delapan persen,” ujar Genio Styling Designer Honda Motorcycle Operations Monozukuri Center, Kaori Kaneko.

Meskipun lebih ringan, eSAF diklaim memiliki daya tahan yang lebih baik dibandingkan rangka sebelumnya, karena menggunakan bahan steel atau baja. Ini menghasilkan sepeda motor yang tidak hanya mengutamakan performa, tetapi juga memiliki masa pakai yang lebih panjang.

Viral Rangka Motor Mudah Patah

Baru-baru ini, sasis tersebut viral di media sosial karena beberapa model baru yang sudah berkarat, hingga keropos. Salah satunya pada Honda Vario 160, dan BeAT baru lansiran 2020, di mana pada bagian lekukkan sasis bawah tepatnya di bawah foot step ada korosi, alias karat, hingga keropos.

Menanggapi hal tersebut, General Manager Communication PT AHM, Ahmad Muhibbudin menyebut, bahwa rangka eSAF yang viral di media sosial karena karat tersebut perlu dilakukan pengecekan. Sehingga bisa diketahui sumber masalahmya.

"Harus diketahui dulu faktor apa yang menyebabkan sasis motor keropos, jadi perlu diperiksa langsung," ujar Muhib sapaan akrabnya kepada wartawan saat ditemui di ICE BSD, Tangerang beberapa waktu lalu.

Share :
Berita Terkait