100kpj – PT Astra Honda Motor (AHM) langsung mengebut produksi motornya yang tengah laris manis, yakni ADV 150. AHM mengupayakan agar inden motor matik petualang ini tak terlalu lama.

Sejak diluncurkan di GIIAS pada Juli 2019 lalu, AHM sudah mendapat 8.000 pesanan. Akan tetapi, pabrikan asal Jepang ini baru bisa memenuhi 1.000 unit ADV 150.

Direktur Pemasaran PT AHM, Thomas Wijaya, mengatakan pihaknya akan segera menyalurkan ADV 150 ke konsumen dalam satu bulan ke depan. Dia menyatakan kapasitas produksi kini telah disesuaikan dengan permintaan.

“Indennya maksimal sebulan. Untuk bulan ini kami sudah produksi 9.000 unit,” jelas Thomas saat ditemui di Bali dalam acara World Premier Test Ride Honda ADV150 di Bali, Kamis 8 Agustus 2019.

AHM sendiri menyatakan bila target penjualan ADV 150 adalah 100 ribu unit per tahunnya, dan optimistis tercapai. “Kami melihat bahwa segmen urban adventure baru berkembang dan kami melihat perkembangannya,” ujarnya.

ADV 150 ini menggunakan basis platform yang sama dengan PCX 150, yakni mengandalkan mesin 149,3 cc SOHC yang mampu memuntahkan 12,4 dk pada 8.500 rpm dan torsi 12,8 Nm di 5.000 rpm. Walau basisnya sama, Thomas menilai Honda ADV 150 takkan mengganggu pasar PCX 150, karena karakter konsumennya yang berbeda.

“Kalau yang pakai PCX kan lebih rapi, kalau ADV150 kan lebih ke adventure,” jawabnya singkat.

AHM menjual Honda ADV 150 dalam dua versi, yakni ABS dan Combi Brake System (CBS), yang masing-masing dijual Rp33,5 juta dan Rp36,5 juta dengan status on the road (OTR) Jakarta. ADV juga dihadirkan ke pasar dengan enam varian warna.