100kpj – PT Astra Honda Motor (AHM) memboyong motor listrik dalam ajag Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2022 yang berlangsung sejak tanggal 2 hingga 6 November. Ketiga motor tersebut, salah satunya adalah Honda PCX Electric.
Kehadiran motor-motor listrik tersebut sebagai bentuk komitmen AHM guna mendukung realisasi netralitas karbon. Di mana, menghadirkan bagian dari Honda e:Technology yang menemani pengunjung IMOS 2022.
Ketiga motor listrik tersebut adalah Honda PCX Electric, Honda Benly e:, dan Honda Gyro e:. Selain itu, pabrikan asal Jepang itu juga memamerkan stasiun pertukaran baterai Honda Mobile Power Pack.
Untuk PCX Electric sendiri dikenalkan oleh AHM sejak 2019, dan motor listrik itu ditawarkan dalam skema penyewaaan pada perusahaan dalam mendukung operasional bisnis di berbagai lini. PCX Electric juga menjadi motor operasional dalam agenda KTT G20 di Bali.
Sedangkan pada dua model motor listrik Honda Benly e:, dan Honda Gyro e:, merupakan dua produk global Honda yang dipamerkan selama IMOS 2022. Sayangnya, ketiga motor tersebut hanya untuk dipamerkan saja ke publik.
"Ini kan dua produk global yang sudah ada. Nah, kita akan tes market, kita lihat nanti seperti apa (respons dari masyarakat). Kita lihat seperti apa kebutuhannya terhadap dua model ini. Karena ini mungkin bukan buat personal usage ya. Lebih buat ke (angkutan) barang," kata Direktur Pemasaran AHM, Thomas Wijaya, kepada wartawan di Jakarta, 2 November 2022.
AHM sendiri memastikan akan meluncurkan 2 motor listrik pada 2023. Upaya ini berlanjut pada 2024 sebanyak 2 model dan hingga 2030 dengan meluncurkan kembali 3 model sepeda motor listrik lainnya.
Peluncuran 7 motor listrik Honda itu akan dilakukan secara bertahap hingga hingga 2030 dengan target penjualan 1 juta unit dalam setahun. Johannes Loman selaku Executive Vice President Director AHM mengatakan, tren kendaraan ramah lingkungan berbasis listrik di Indonesia membuat perusahaan semakin memperkuat strategi terbaik untuk konsumen setia di Indonesia.