100KPJ

Polda Bali Dapat 200 Motor Listrik Untuk Kawal KTT G20

Share :

100kpj – Konfrensi Tingkat Tinggi, atau KTT G20 Bali akan berlangsung di Nusa Dua pada November 2022. Acara kenegaraan tersebut akan memanfaatkan kendaraan listrik berbasis baterai sebagai operasional, dan pengawalan.

Korlantas Polri akan menggunakan ratusan motor listrik, dan mobil listrik selama KTT G20 berlangsung, diketahui kendaraan tanpa emisi tersebut hanya dipinjamkan oleh beberapa produsen, dan perusahaan swasta lainnya.

Baca jugaDi Starbucks Bukan Cuma Ngopi, Bisa Isi Baterai Mobil Listrik

Salah satunya dari Smoot Elektrik, Swap Energi dan Grab Indonesia yang memberikan 200 unit motor listrik, dan satu unit mobil listrik untuk Polda Bali.

Kapolda Bali, Inspektur Jenderal Polisi Putu Jayan Danu Putra mengatakan, sangat mengapresiasi untuk dukungan armada kendaraan listrik dari Smoot Elektrik, Swap Energi, dan Grab Indonesia untuk persiapan KTT G20.

“Penggunaan kendaraan listrik sendiri telah menjadi salah satu upata untuk dapat membantu menciptakan Bali energi bersih, mendukung fokus transisi energi dari Presidensi G20 Indonesia, dan mempercepat target pemerintah dalam menurunkan emisi karbon,” ujarnya dikutip dari keterangan resminya, Rabu 19 Oktober 2022.

Motor listrik yang digunakan adalah seri Tempur lansiran Smoot Elektrik dengan kapasitas baterai 1.500 watt dengan sistem swap, atau pergantian baterai yang udah terisi. Jadi tidak perlu melakukan pengisian sendiri di rumah.

Motor listrik tersebut dapat berjalan sampai 60 kilometer, dan jika baterai habis bisa di tukar secara gratis yang didukung Swap Energi sebagai penyedia 100 titik tempat penrgantian baterai di Bali melalui mini market Cicrle K.

Adapun kendaraan roda dua pelahap seterum tersebut akan digynakan sebagai operasional anggota Polda Bali dalam pengamanan, dan pengawalan KTT G20.

Sementara satu unit mobil listrik yang diberikan Grab sebagai kendaraan operasional Kapolda Bali untuk menunjang kegiatan. Tidak diketahui kendaraan roda empat ramah lingkungan yang dimaksud, diduga Hyundai Ioniq EV.

Diketahui, Grab menjadi salah satu perusahaan transportasi berbasis aplikasi yang menggunakan Hyundai Ioniq EV untuk armadanya, baik di Malaysia, ataupun di Indonesia.

Director of East Indonesia, Grab Indonesia, Halim Wijaya mengatakan, tentu menjadi kehormatan bagi perusahaan dapat membantu Polda Bali dalam menjalankan tugas pentingnya untuk mengawal kelancaran KTT G20.

“Kami juga berterima kasih kepada Polda Bali yang dengan terbuka menjajaki penggunaan kendaraan listrik untuk pelaksanaan tugas sehari-hari deemi mendukung target peemrintah mengurangi emisi karbon,” tutur Wijaya dalam keterangannya.

 


 

Share :
Berita Terkait