100KPJ

Lebih Dekat dengan Skuter Listrik Yamaha E01 yang Hadir di Indonesia

Share :

100kpj – PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) memberikan kejutan dengan memperkenalkan motor listrik terbarunya ke Indonesia. Motor tersebut adalah Yamaha E01 yang dipamerkan di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2022.

Skuter listrik ini sendiri sebelumnya dipamerkan di Bangkok Motor Show 2022, dan memiliki penampilan yang mirip dengan Nmax. Yang membuat mirip adalah setang kemudi yang terbilang tinggi, lengkap dengan adjustable windscreen yang lebih modern.

Kemudian pada bagian kaki-kaki juga mirip dengan NMAX, termasuk desain peleknya. Nah menariknya juga, salah satunya model lampu yang awalnya berada di tebeng depan, kini terlihat desain proyektor Yamaha R1 dengan posisi lampu agak ke bawah.

Bagian buntut atau jok penumpang, sekilas mirip-mirip dengan Aerox. Yamaha E01 sendiri hadir dengan baterai kendaraan rancangan milik Yamaha sendiri. Maka itu, E01 terpisah dari kesepakatan konsorsium baterai yang dijalin oleh beberapa pabrikan motor pada akhir 2021.

Bicara soal mesin listrik, di atas kertas, tenaga maksimum tercatat 8,1 kW atau setara 10,86 tk pada 5.000 rpm dan torsi 30 Nm pada 2.000 rpm. Yamaha E01 benar-benar menggunakan energi listrik 100 persen dan mampu menempuh jarak maksimal hingga 104 km.

Jarak maksimal itu bisa didapat dengan kecepatan konstan 60 kpj. Sedangkan motor ini bisa mencapai kecepatan maksimum 100 kpj, serta bisa berakselerasi 0-50 kpj dalam 3,9 detik. Yamaha E01 juga memiliki metode fast charging yang sanggup mengisi daya dari nol hingga 90 persen hanya dalam waktu satu jam.

Sementara untuk pengisian normal 0-100 persen membutuhkan waktu 5 jam. Akan tetapi, PT YIMM sendiri masih belum akan menjual Yamaha E01 dan skuter listrik ini masih menjadi bahan edukasi bagi masyrarakat Indonesia soal elektrifikasi.

"Yamaha saat ini ingin menunjukkan ke masyarakat dan minta pendapat masyarakat, bukan hanya soal listriknya. Poinnya bagaimana masyarakat bisa teredukasi soal elektrifikasi, dan ini masih membutuhkan waktu," kata Public Relations, YRA & Community PT YIMM, Antonius Widiantoro.

Share :
Berita Terkait