100kpj – Lazada Indonesia belakangan mulai menunjukkan ketertarikannya terhadap sektor otomotif di dalam negeri. Itulah mengapa, mereka memiliki kanal khusus bernama Pojok Otomotif untuk melayani permintaan konsumen terkait produk, komponen, dan suku cadang kendaraan.

Pada kanal Pojok Otomotif, Lazada juga menghadirkan program Otomotif Anak Negeri untuk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia. Bahkan, dari banyaknya seller atau penjual di marketplace tersebut, 90 persennya berasal dari para pelapak kecil.

“90 persen dari mitra penjual yang aktif di Lazada itu adalah temen-temen dari UMKM. Jadi selain menumbuhkan ekosistem di Lazada yang sehat, kami juga membantu temen-temen di UMKM,” ujar Vice President Commercial-Automotive Lazada Indonesia, Canggih Satriatama melalui sambungan virtual bersama Forwot.

Baca juga: Lazada Indonesia Angkat Derajat UMKM Lokal Melalui Pojok Otomotif

Secara keseluruhan, jumlah penjual di Pojok Otomotif mengalami peningkatan pesat selama setahun terakhir. Bukan hanya itu, jumlah transaksinya bahkan terus menunjukkan tanda-tanda pertumbuhan.

“Dibanding periode yang sama tahun lalu, seller meningkat hampir dua kali lipat. Belum lagi transaksinya, dari bulan April dibandingkan selama tiga bulan terakhir itu meningkat tiga kali lipat,” terangnya.

Sebagai upaya membantu memulihkan industri otomotif yang sempat anjlok akibat pandemi, Lazada Indonesia tak hanya menyediakan wadah untuk para pelaku UMKM di Indonesia, melainkan juga memberi pendampingan khusus agar para pelapak lokal bisa menjalankan bisnisnya secara berkelanjutan.

“Jadi temen-temen UMKM yang udah ada barang dagangan, kita bantu sistemnya. Kemudian saat seller-seller itu menjadi lebih berkembang, maka prinsip kami berfokus pada tiga hal, yaitu growth-nya, provit ability-nya, dan sustainability bisnis,” tuturnya.

Bagian dari Bangkitnya Industri Otomotif Nasional

Lebih jauh, Canggih menuturkan, pandemi corona membuat industri otomotif mengalami kelimpungan massal. Namun, kata dia, kerja keras pemerintah, Gaikindo, AISI, dan pelaku bisnis di sektor terkait lainnya membuat segalanya perlahan mulai pulih. 

“Kita tahu, industri otomotif ini begitu spesial, karena bukan hanya untuk industri perdagangannya saja, tapi juga membantu ekonomi Indonesia secara langsung,” ungkapnya.

Menariknya, saat ini Lazada bukan hanya menjadi penonton dari kebangkitan otomotif di Indonesia, melainkan juga terlibat langsung di dalamnya. Itulah mengapa, Canggih merasa begitu senang dan bangga.

“Jadi kami (merasa) ada passion-nya, ada sesuatu yang rasanya sempat hilang kemudian bisa kita temukan kembali. Rasanya luar biasa, sih. Apalagi kami bisa menjadi bagian aktif (dari pertumbuhan tersebut),” kata Canggih.