100kpj – Kendaraan listrik menjadi salah satu jawaban untuk mengurangi polusi udara yang dihasilkan dari mesin pembakaran. Pabrikan motor mulai menerapkan teknologi ramah lingkungan tersebut untuk produk-produk terbaru.
Salah satu brand yang sedang mempersiapkan motor pelahap seterum untuk masa depan adalah Kawasaki. Jenama asal Jepang itu siap merilis motor listrik dan hybrid dengan model yang berbeda-beda untuk pasar dunia.
Hal itu disampaikan langsung oleh Managing Executive Officer Kawasaki Heavy Industries Ltd, Hiroshi Ito saat menghadiri pameran motor paling bergengsi di dunia, yakni ECIMA (Esposizione Internazionale Cicio Motocicio e Accessori), Milai, Italia.
“Ini akan terakumulassi menjadi 10 mesin bertenaga listrik, dan hybrid baru pada 2025 dengan tujuan menjadi lebih hijau (ramah lingkungan) pada 2035,” ujar Hirsho Ito dikutip dari Visordown, Kamis 2 Desember 2021.
Sebelumnya Kawasaki sudah menginformasikan pada 14 tahun mendatang semua motor buatannya akan mengandalkan teknologi hybrid, atau listrik murni. Menyasar semua segmen untuk menjangkau konsumen di pasar global.
“Beberapa langkah besar yang harus dilakukan, terutama 2035 sudah dekat sehingga kami sudah membuat kerangka pengembangannya,” tuturnya.
Terkait motor rendah emisi yang akan dipasarkan di masa depan, brand dengan julukan geng hijau itu akan lebih dulu menghadirkan matik pelahap seterum pada tahun depan untuk memancing konsumen dengan produk terbarunya.
Setelah sukses, Kawasaki akan mengembangkan model lain hingga akhir tahun depan. Tidak menutup kemungkinan teknologi hybrid atau listrik murni bersarang pada produk sport untuk mengincar segmen yang lebih mengincar kepuasan.
“Secara realistis kami membayangkan trio printis 2022 akan terdiri dari beberapa skuter, bergabung dengan motor ambisius menjelang akhir tahun,” sambungnya.
Sebelumnya melansir Cycle World, Kawasaki telah menghadirkan prototype hybrid dengan hydrogen sebagai sumber tenaganya yang dikawainkan mesin pembakaran 4 silinder supercharged milik Ninja H2.
Secara singkat siistem kerja hydrogen akan berubah menjadi uap air saat proses pembakaran layiknya bahan bakar minyak atau bensin.
Selain itu, jenama asal negeri sakura itu juga menampilkan purwarupa Ninja 250 hybrid, Ninja 400 yang dilengkapi dengan baterai berdaya 48 volt di bawah jok.