100kpj – Berbagai cara dilakukan jaringan diler motor demi mencuri perhatian konsumen. Salah satunya adalah memajang produk lawas yang terbilang antik, karena populasinya di jalan raya sangat jarang sehingga tidak semua orang tahu.
Seperti yang dilakukan Yamaha Flag Ship Shop (FSS) Bali, jaringan penjualan motor berlambang garpu tala itu menghadirkan matik langka di dalam showroom. Motor tanpa gigi yang dimaksud adalah Yamaha Majesty 400.
“Sebagai diler flagship Yamaha, dari awal memang dibekali unit display CBU untuk memperlihatkan kepada masyarakat sebagian lineup Yamaha global. Selain Majesty 400, ada juga Majesty 125, Maxxam, Virago, R6 dan TMAX generasi awal,” ujar Tim Promosi Yamaha DDS Bali, Andri Fistulariyanto, kutip keterangan resminya, Rabu 28 April 2021.
Majesty 400 pertama kali diproduksi pada 2003, untuk melengkapi varian yang sudah ada sebelumnya dengan kapasitas mesin lebih kecil. Motor matik yang populer di Taiwan itu ditawarkan dengan mesin 150cc, dan 250cc.
Khusus untuk mesin 400cc, hanya mengandalkan satu silinderr DOHC dengan empat klep, berpendingin cairan. Sudah mengadopsi forged piston, dan single-axis counter balancer agar mesin lebih halus. Kemudian dari sisi keamanan juga diperhatikan.
Matik berdimensi besar itu didukung parking brake seperti halnya TMax, dan double disk brake. Secar desain, bentuk lampu belakangnya agak mirip NMAX, sedangkan lampu depannnya sekilas seperti XMAX terbagi menjadi dua.
Namun jika dibandingkan denga brand lain, matik tersebut cocok disandingkan dengan Suzuki Burgman 400. Di dalam negeri Majesty cukup langka, bahkan sempat digadang-gadang bahwa negara asalnya yang memproduksi adalah Jepang.
Padahal matik itu buatan Taiwan Yamaha Machinery Vehicle Industry, dan dikirim secara utuh ke Indonesia dengan jalur impor. Khusus untuk varian 400cc, matik itu dapat menyemburkan tenaga 34 dk di 7.000 rpm, dan torsi 36,3 Nm di 6.000 rpm.
Soal dimensi, terbilang bongsor untuk matik di zamannya. Memiliki panjang 87,8 inci lebar 3,0 inci, dan tinggi 54,5 inci. Untuk kapasitas bagasi di dalam jok bisa mencapai 14 liter, dengan konsumsi bahan bakar rata-rata diklaim 21,26 km per liter.
Artinya secara ukuran lebih besar dibandingkan XMax, desain garis lampu belakang agak mirip NMax generasi pertama. Disebut sebagai nenek moyang kedua motor matik tersebut, karena Majesty lahir lebih dulu, bukan berarti satu platform.
Diler Yamaha di Bali juga pernah memajang motor peminum oli samping saat perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia, pada 17 Agustus 2021. Motor dua tak yang dimaksud adalah Yamaha RX-King, F1Z, dan Champ.