100KPJ

Bikin Kaget, Kawasaki W175 yang Kental Nuansa Retro Dijual Murah

Share :

100kpjPT Kawasaki Motor Indonesia atau KMI pertama kali menghadirkan produk Kawasaki W175 pada kuartal keempat tahun 2017. Kala itu, mereka yakin, bisa membuka pasar baru di segmen retro atau tunggangan bergaya klasik.

Maklum kala itu motor dengan nuansa retro memang tengah digandrungi masyarakat di Indonesia, sehingga kehadiran Kawasaki W175 selain dapat menambah pilihan bagi masyarakat, juga menjadi pemuas hasrat bagi para penggemar motor retro.

Sehingga Kawasaki W175 menjadi favorit mereka, yang bosan dengan tampilan modern seperti sport atau skuter matik. Hal lain yang membuat motor ini diminati adalah, motor ini dianggap ideal untuk dijadikan sebagai bahan modifikasi. Wujudnya bisa diubah menjadi motor jalanan ala cafe racer, atau penggaruk tanah bergaya scrambler.

Dalam kondisi baru, Kawasaki W175 ditawarkan dengan banderol Rp30,8 juta menurut laman resminya. Tapi, kuda besi ini bisa dimiliki dengan harga promo. Dilansir dari laman Instagram @kawasaki_indonesia, Senin 7 Desember 2020, PT Kawasaki Motor Indonesia menyediakan harga khusus untuk W175. “Program yang masih jalan dan stoknya makin menipis! Segera hubungi dealer Kawasaki terdekat,” tulis pemilik akun.

Pada poster yang dipajang, tertera bahwa harga motor tersebut adalah Rp19,9 juta. Tapi, angka itu statusnya masih off the road alias belum termasuk pajak dan bea balik nama.

Unit yang bisa dibawa pulang dengan harga tersebut, adalah tipe standar. Menurut Kawasaki, tipe ini banyak dipilih oleh mereka yang memang berniat mengubah tampilan motor tersebut.

Sebagai informasi, Kawasaki W175 dibekali mesin satu silinder berkapasitas 177cc, yang dapat menghasilkan tenaga 13 daya kuda dan torsi 13,2 Newton meter. Uniknya, Kawasaki Indonesia tidak keberatan ketika produknya ini disebut motor kuno.

Apalagi kesan motor jadul itu tidak hanya terlihat pada tampilannya. Mesinnya juga kuno karena minim teknologi terkini, salah salahsatu contohnya sistem pengkabutan yang masih menggunakan karburator.

Menanggapi hal tersebut Sucipto Wiyono, Line Head Sales and Production Department Marketing and Sales Division Kawasaki Motor Indonesia (KMI) menjelaskan bahwa tidak selamanya kuno itu punya kesan negatif. 

"Jika memang dengan masih memakai karburator dianggap kuno, kami memang ingin menawarkan produk motor yang benar-benar klasik, tapi kondisinya baru," pungkas Sucipto.

Baca juga: Lho, Kawasaki Indonesia Malah Senang Jika W175 Series Punya Musuh

Share :
Berita Terkait