100kpj – Foto-foto pesepeda ditabrak motor viral di media sosial. Meski keduanya hanya mengalami luka ringan, namun yang menjadi bahan perbincangan hangat adalah soal pemilik sepeda yang meminta gantii rugi hingga ratusan juta rupiah.
Berdasarkan informasi dari status akun Twitter @amwidyou, mengaku bahwa pemotor di dalam foto viral itu adalah temannya yang tinggal di Binangun Kroya, Cilacap. Pekerjaannya hanya sebagai office boy (OB) di salah satu hotel.
Baca juga: Tak Sengaja Tabrak Sepeda Sultan, Pemotor Ini Disuruh Ganti Rp130 juta
“Kemarin pagi, pas lagi hujan, kurang lebih jam 8, dia berangkat kerja. Tapi, pas sampai Gatsu depan jalan Jawa, dia malah kena musibah,” tulis orang yang membagikan kisah tersebut menggunakan bahasa Jawa, dikutip Selasa 1 Desember 2020.
Menurutnya orang tua dari pemotor tersebut juga bukan dari kalangan mampu, karena pekerjaannya hanya serabutan. Sehingga terkejut saat mendengar temannya diminta menggani rugi sepeda tersebut yang harganya setara mobil.
“Setelah rembukan, temanku disuruh ganti rugi sepeda itu Rp130 juta. Soalnya sepeda yang ditabrak itu harganya sekira Rp290 juta. Merek sepedanya Works SL7. Menurut kalian bagaimana?,” katanya.
Dia meminta saran kepada warganet, karena terkejut mengetahui harganya. Berdasarkan foto-foto yang tersebar di media sosial memang tidak terlihat jelas, brand dan tipe sepeda balap tersebut, meski sudah dijelaskan oleh akun tersebut.
Jika benar roadbike yang dimaksud adalah S-Works Tarmac SL7, artinya penggunanya bukan orang sembarangan alias sultan. Sebab sepeda buatan Amerika Serikat itu tergolong langka di Indonesia, menurut beberapa sumber.
Mengingat Tarmac SL7 adalah keluaran terbaru edisi 2021. Dalam keadaan aslinya, road bike itu dibekali dengan model dinding velg yang tinggi, serta dibalut ban tanwall. Berbeda dengan wheelset sepeda yang ditabrak motor tersebut.
Sekilas melihat bentuk frame, seatpost dari sepeda balap berwarna hitam itu lebih mirip dengan Specialized SL6, atau generasi sebelumnya dari SL7 yang sama-sama satu pabrikan. Untuk wheelsetnya diduga sudah diganti pemiliknya.
Soal harga, menurut beberapa situs jual beli online dalam keadaan full bike Specialized SL6 yang beredar di pasar Indonesia hanya Rp60-70 jutaan. Sedangkan S-Works Tarmac SL7 berdasarkan situs resminya dibanderol 13 ribu dollar atau setara Rp184 juta.
Harga tersebut untuk tipe tertinggi, yakni Sagan Collection dengan warna frame kombinasi hijau, dan hitam. Sedangkan untuk S-Works SL7 Tarmac dengan groupset lansiran Sram red eTap AXS harganya 12,3 ribu dolar atau Rp174,2 juta dengan pilihan warna hitam doff, dan kombinasi hijau hitam.
Yang terbaru atau edisi 2021, Tarmac SL7 ditawarkan dengan groupset buatan Shimano Dura-Ace Di2 dengan harga 12,3 ribu dollar atau Rp174,2 juta, pilihan warnanya hitam doff, dan kombinasi hitam merah. Jika masuk Indonesia, tentu bisa 2 kali lipat lebih mahal, karena biaya impor hingga pajak barang mewah.