100kpj – Umumnya sebelum mobil baru dijual ke pasar, produsen memastikan ketersediaan unit model lama di pabrik sudah habis terjual ke jaringan diler. Sehingga proses pendistribusian unit fokus kepada model yang baru dirilis.
Namun tidak semua diler berhasil menjual unit dengan lancar. Sehingga saat agen pemegang merek merilis produk baru, stok unit model sebelumnya masih menumpuk. Hal tersebut kerap dialami brand otomotif di Tanah Air.
Baca juga: Mode Baru Hadir Fortuner dan Kijang Innova Lama Menumpuk di Diler
Salah satunya Toyota, sejak agen pemegang mereknya merilis Fortuner baru pada 15 Oktober 2020, model lawasnya masih tersedia di beberapa diler. Bahkan hingga saat ini masih ada yang menjualnya dengan diskon besar.
Enggak tanggung-tanggung, demi menghabiskan unit tersebut konsumen bisa melakukan pembelian dengan cara tukar tambah. Yang menarik bisa ditukar dengan brand lain, misalnya Honda, Suzuki, atau mobil asal China sekalipun.
Salah satu tenaga penjual diler Toyota Auto2000 yang enggan disebutkan namanya menjelaskan, masih ada stok unit Fortuner model lama jika ada konsumen yang tertarik. Namun tidak bisa memilih warna, atau tipe yang diinginkan.
“Di tempat saya tinggal 2 unit Fortuner lama tipe VRZ 4x2 diesel AT. Warnanya tinggal hitam. Kami ada promo TDP (Total Down Payment) ringan, dan trade in dengan brand lain,” ujarnya kepada 100KPJ, Rabu 18 November 2020.
Menurutnya untuk melakukan proses tukar tambah bisa menggunakan mobil dari brand apapun, dan perusahaan yang menebusnya adalah Toyota Trust. Ada juga TDP hanya Rp83 juta, namun angsurannya Rp11,47 juta selama 59 bulan.
“Cicilan selama 5 tahun dengan TDP Rp83 juta itu sudah termasuk angsuran pertama (harusnya 60 bulan), dan diskon yang saya berikan Rp40 juta,” tuturnya.
Diketahui, Fortuner tipe VRZ dengan mesin diesel berkapasitas 2.400cc itu dibanderol Rp554,8 juta on the road Jakarta. Sedangkan untuk model barunya yang mendapatkan sejumlah ubahan, dengan tipe sama harganya menyentuh Rp568,05 juta.
New Forrtuner tipe TRD dan VRZ telah dilengkapi wireless charging. Soal pilihan mesin tetap sama dengan versi sebelumnya, yakni diesel 2.400cc, dan bensin 2.700cc untuk tipe SRZ masih tersedia dengan penggerak 4x2 dan 4x4.