100KPJ

Tajir Banget, Koleksi Mobil Dirut Bank Mandiri Bikin Terkejut

Share :

100kpj – Direktur utama alias Dirut Bank Mandiri yang baru yakni Darmawan Junaidi, telah disahkan lewat Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank Mandiri yang digelar Rabu, 21 Oktober 2020 kemarin.

Di dunia BUMN, Darmawan ini bukan orang baru. Karirnya bersinar di perusahaan pelat merah, dari mulai perusahaan semen hingga perusahaan perbankan pernah dia geluti. Melansir dari Viva, kamis 22 Oktober 2020, Darwaman ini pernah menjabat sebagai direktur keuangan PT Semen Indonesia. 

Di perusahaan semen pelat merah tersebut dirinya juga pernah menjabat sebagai Plt Direktur Utama periode Mei-Agustus 2017 yang lalu. Bahkan periode November 2016 hingga Agustus 2017, Darmawan pernah menduduki kursi Komisaris Utama PT Semen Kupang Indonesia.

Pria yang punya gelar Sarjana Hukum dari Universitas Sriwijaya, Palembang tahun 1990 ini memegang prinsip Cost Transformation serta In-organic Growth Mindset sebagai poin kunci yang dipegangnya saat menduduki sejumlah jabatan di tubuh Semen Indonesia Group.

Pengalaman dan keahliannya menjadi pejabat BUMN, juga diraih lewat beberapa pelatihan seperti Executive Training seperti Strategic Key Account Management oleh Marcus Evans Professional Training, Orchestrating Winning Performance oleh Institute Management Development (IMD), dan Developing Strategy for Value Creation dari London School of Business.

Leadership dan solid team development skills Darmawan, antara lain didapat melalui Executive Training High Performance Leadership dari The University of Chicago Booth School of Business, serta pelatihan 'Leading into the Future: Managing in a Changing World' dari Kellogg School of Management, Northwestern University, Chicago.

Karir dan rekam jejak Darmawan di tubuh Bank Mandiri juga cukup mulus. Dia diketahui menjabat sebagai Direktur Treasury, International Banking, and Special Asset Management Bank Mandiri sejak Agustus 2017.

Pergulatan Darmawan yang umumnya berfokus di Bidang Treasury itu diketahui bermula sejak merger Bank Mandiri pada 1999. Hingga dia mendapat penugasan sebagai Group Head Treasury Bank Mandiri pada 2016 lalu.

Baca juga: Adu Kemewahan Isi Garasi Plt Dirut Bank Mandiri, dan Dirut Bank BNI

Sementara, di bidang distribusi, pria kelahiran Palembang, Juni 1966 itu, diketahui pernah menjabat sebagai Regional CEO Bali & Nusa Tenggara Bank Mandiri, pada tahun 2015 silam.

Sebelum didapuk sebagai Direktur Utama, Darmawan juga sempat mengawal beberapa grup strategis yang berada dalam supervisinya. Dalam kepemimpinannya itu, dia berhasil memberikan kontribusi hingga 18 persen dari total pendapatan Bank Mandiri pada 2019 lalu.

Karirnya yang moncer membuat pundi-pundi Rupiah yang dia dapat semakin banyak, hal tersebut terbukti lewat data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara. Total nilai kekayaannya senilai Rp23,6 miliar.

Dari jumlah itu, sebanyak Rp2,1 miliar sesuai Nilai jual Beli Kendaraan Bermotor atau NJKB, adalah dalam bentuk kendaraan pribadi. Di garasi rumahnya ada empat mobil dan sebagian besar mewah. 

Koleksi mobil seperti Toyota Camry tahun 2013 yang harganya sekitar Rp275 juta, Toyota Alphard produksi tahun 2017 kisaran harganya mencapai Rp825 juta, Mitsubishi Xpander Ultimate produksi 2018 harga jualnya sekitar Rp225 juta, dan Mercedes-Benz C 200 tahun 2019 yang harganya sekitar Rp800 juta.

Baca juga: Ya Ampun, Koleksi Mobil Plt Dirut Bank Mandiri Mewah Banget

Share :
Berita Terkait