100KPJ

Apa Salahnya Ambulans Ini, Hingga Dikejar dan Ditembaki Polisi?

Share :

100kpj – Aksi demo menolak UU Cipta Kerja di Jakarta, Selasa, 14 Oktober 2020 kemarin, diwarnai kejadian satu unit ambulans Suzuki APV yang dikejar dan ditembaki oleh polisi, kejadian tersebut terjadi di Menteng Huis, Cikini, Jakarta Pusat.

Kejadian penembakan ambulans tersebut juga viral di media sosial, dalam video itu diunggah oleh akun Instagram @fakta.indo, memperlihatkan satu unit ambulans yang berjalan mundur dengan kecepatan tinggi yang dikejar-kejar dan ditembaki oleh puluhan aparat kepolisian.

Tampak juga anggota kepolisian yang mengikuti dan mengejar ambulans, menembakan gas air mata. Setelah berhasil mundur, sang sopir ambulans banting stir melaju dengan kecepatan yang tinggi ke arah lain.

Baca juga: Virus Corona Bikin Pesanan Ambulans Melonjak, Harganya Miliaran

 

 

"Detik-detik petugas melakukan pengejaran terhadap sekelompok pria yang berusaha melarikan diri dengan Ambulans bernomor polisi B 1342 TZM. Ambulans itu langsung menancap gas kabur saat akan diperiksa petugas," tulis akun @fakta.indo.

Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Heru Novianto, membenarkan kabar penangkapan ketiga orang itu. "Betul, diamankan ke Polda tiga orang," ujar Heru, dikutip dari Viva, Rabu 14 Oktober 2020.

Lebih lanjut Heru mengatakan, pada saat kejadian mobil ambulans tersebut bertindak mencurigakan.

Bagaimana tidak, saat dihampiri polisi, mobil ambulans tersebut malah tancap gas melarikan diri. 

Hal ini lah yang membuat polisi tambah curiga. Aparat kepolisian pun berusaha menghentikan mobil ambulans tersebut dan sempat menembakkan gas air mata.

Heru tak merinci lebih jauh siapa ketiga orang yang diamankan itu. Mereka saat ini masih diperiksa intensif di Polda Metro Jaya.

"Diberhentikan petugas malah tancap gas bahkan mau menabrak anggota, sehingga menimbulkan kecurigaan petugas. Saat ini diperiksa di Polda," pungkas Heru.

Baca juga: Ga Ada Akhlak, Supir Ambulans ini Perkosa Wanita Muda Positif Corona

Share :
Berita Terkait