100kpj – Sejak pertama dikenalkan, Suzuki Jimny sudah menyita perhatian serta minat konsumen di Indonesia. Namun, mengingat mobil tersebut didatangkan utuh dari Jepang, maka jumlah unit yang tersedia menjadi sangat terbatas. Itulah mengapa, konsumen yang hendak membelinya, harus memiliki kesabaran tinggi.
Pada diskusi virtual bersama Forum Wartawan Otomotif atau Forwot yang berlangsung baru-baru ini, Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales atau SIS, Donny Saputra mengatakan, sejak bulan lalu pihaknya sudah menutup keran pemesanan Jimny. Hingga saat ini belum diketahui, kapan keran tersebut bakal kembali dibuka.
“Sebenarnya dari awal September keran pemesanan sudah ditutup, sampai sekarang belum dibuka lagi. Makin diberitain (soal Suzuki Jimny), kami malah semakin cenat-cenut,” ujar Donny, dikutip Jumat 2 Oktober 2020.
Baca juga: Suzuki Indonesia Bakal Luncurkan Mobil Murah Edisi Khusus, Penasaran?
Pantas jika Suzuki menutup keran pemesanan sementara. Bayangkan saja, ada sejumlah dealer mereka yang mematok waktu inden hingga lima tahun ke depan. Seandainya konsumen memesan Jimny sejak pertengahan 2020, maka unitnya baru bisa diterima pada 2025 atau 2026 mendatang.
“Inden terakhir untuk pembelian Jimny alhamdulillah masih panjang. Dealer yang lokasinya bagus, kayak di Kelapa Gading atau Pondok Indah, kira-kira bisa lima tahun ke atas,” terangnya.
Kemungkinan Suzuki Jimny Diproduksi di India
Sebelumnya, sempat beredar kabar, Suzuki Jimny bakal diproduksi di negara luar Jepang, yakni di India. Namun, terkait hal itu, Donny mengaku, hingga saat ini Suzuki Motor Corporation di Jepang sebagai kantor pusat, belum memberi informasi apapun mengenai hal tersebut.
“Selama informasi bukan informasi resmi Suzuki Motor Corporation Jepang, kami sulit mengonfirmasi kebenaran berita tersebut. Boleh saja wartawan di India maupun Bangladesh bicara apa pun terkait Suzuki Jimny,” kata dia.