100KPJ

Mobil Ini Jadi Penyelamat Daihatsu di Tengah Krisis Pandemi

Share :

100kpj – Pandemi corona yang semakin menjadi-jadi membuat penjualan mobil di Indonesia belum sepenuhnya pulih. Hal itu juga dirasakan PT Astra Daihatsu Motor atau ADM yang bertindak sebagai agen penjual mobil Daihatsu di Tanah Air.

Marketing & CR Division Head PT ADM, Hendrayadi Lastiyoso mengatakan, salah satu model yang paling terpukul selama pandemi adalah low MPV. Itulah sebabnya, penjualan Xenia mengalami penurunan penjualan retail sebesar 55,8 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

Baca juga: Selama Corona, Ada Kebiasaan Calon Pembeli Mobil yang Berubah

Lebih lanjut, pria yang karib disapa Pak Hen itu menilai, bukan hanya Xenia saja yang mengalami penurunan di kelasnya, namun juga model serupa yang dimiliki merek mobil lain di Indonesia.

Ia menambahkan, hal ini akhirnya mempengaruhi penurunan dari sisi pembeli, mulai Maret hingga Agustus 2020. Pelanggan yang bisa membeli mobil baru secara pandemi, menurutnya, adalah mereka yang benar-benar butuh dan siap secara finansial.

Namun beruntungnya, di tengah krisis tersebut, PT ADM terbantu dengan penjualan LCGC Sigra. Kendati turun 1,9 persen dibanding periode yang sama tahun lalu, namun mobil murah itu menjadi kontributor terbesar mereka selama pandemi, yakni mencapai 27,6 persen.

"Penjualan Sigra turunnya sedikit. Bisa dilihat bahwa konsumen masih membutuhkan mobil 7-seater, dan mengarah ke LCGC, karena lebih terjangkau jika dibandingkan dengan segmen MPV seperti Xenia, sehingga terjadi perpindahan segmen," ujar Hendrayadi disitat dari Antara, Sabtu 12 September 2020.

Mobil Komersial Cukup Diminati

Selain itu, Direktur Pemasaran PT ADM, Amelia Tjandra menyebut, penjualan mobil komersial selama pandemi juga terbilang cukup baik. Menurutnya,  insentif pemerintah untuk membantu sektor pebisnis kecil atau UMKM menjadi pemicu mengapa kendaraan tersebut belakangan diminati pembeli.

"Yang tidak turun besar adalah commercial car. Salah satu penyebabnya karena pemerintah komitmen untuk gelontorkan dana untuk UMKM atau mereka yang main di bisnis kecil.”

"Karena bantuan inilah, segmen commercial car jadi lebih bergairah daripada passenger car yang dipengaruhi langsung sama daya beli konsumen," kata dia.

Share :
Berita Terkait