100kpj – Persaingan mobil Low Sport Utility Vehicle (SUV) di Indonesia cukup sengit. Setiap produsen berlomba-lomba menghadirkan mobil sejenis demi meraup kue yang porsinya cukup besar setelah pasar Low Multi Purpose Vehicle (MPV).
Namun hanya brand asal Jepang yang getol meramaikan pasar SUV kelas rendah di Tanah Air. Di awali dari kehadiran Toyota Rush dan Daihatsu Terios, lalu diikuti Honda BR-V, Mitsubishi Xpander Cross, dan yang terbaru Suzuki XL7.
Menariknya semua produsen tersebut memiliki strategi yang sama, yaitu melahirkan sebuah Low SUV dari platform mobil berjenis Low MPV. Sebut saja Rush dan Terios yang dikembangkan dari rancang bangun Xenia dan Avanza.
Selain itu Honda memanfaatkan platform Mobilio menjadi BR-V. Lalu Mitsubishi yang hanya sekadar memberikan sentuhan aksesoris agar Xpander miliknya tampil gagah layiknya SUV dengan embel-embel nama Cross di belakangnya.
Kemudian Suzuki mengembangkan Ertiga menjadi XL7. Nah, melihat persaingan para pemegang merek asal Negeri Sakura itu, jenama asal Tiongkok, Wuling Motors diam-diam tertarik bermain di kolam yang sama dengan produk terbarunya.
Di pasar China dan India, Wuling memiliki Boujun 510 yang statusnya sebagai adik Wuling Almaz atau Boujun 530. Secara segmen jika mobil gagah tersebut hadir di Indonesia akan bersingungan langsung dengan Rush, Terios, BR-V atau XL7.