100kpj – Setelah pemerintah mulai melonggarkan pembatasan sosial berskala besar atau PSBB, penambahan kasus corona di Indonesia kian menjadi-jadi. Bahkan, kini per harinya selalu tembus ribuan. Berbeda dengan beberapa bulan lalu yang masih berada di kisaran ratusan.
Meski keberadaan pandemi belum hilang, serta stabilitas ekonomi masih belum kembali, namun faktanya, banyak masyarakat Indonesia yang mulai membelanjakan uangnya untuk keperluan tersier. Salah satunya dengan membeli kendaraan baru.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo, penjualan mobil ritel (dari dealer ke konsumen) sepanjang Juni 2020 mencapai 29.862 unit. Angka tersebut meningkat 74,8 persen dibanding bulan sebelumnya yang hanya 17.083 unit.
Secara tak langsung, data itu mengungkap, daya beli konsumen Indonesia kembali tinggi di tengah gempuran pandemi. Bahkan diprediksi, angka tersebut bakal kian membaik di bulan-bulan berikutnya. Lantas, kira-kira, merek roda empat apa yang menyumbang penjualan terbesar? Jawabannya masih sama: Toyota.
Perusahaan itu memimpin penjualan ritel dengan angka 11.196 unit, naik 66,4 persen dibanding bulan Mei yang hanya 6.727 unit. Terlaris kedua ada Daihatsu yang mencatat penjualan sebesar 5.558 unit, lebih tinggi 51,3 persen dibanding Mei sebesar 3.673 unit.
Di tempat ketiga, ada Suzuki yang mencatat angka 4.206 unit, atau naik 90,7 persen dibanding Mei sebesar 2.205 unit. Berturut-turut setelahnya, tercatat ada Honda (2.488 unit), Mitsubishi Motors (1.689 unit), Mitsubishi Fuso (1.591 unit), Isuzu (1.026 unit), Hino (708 unit), Wuling (302 unit), dan Nissan (276 unit).
Biar tak penasaran, berikut daftar lengkap penjualan pabrikan secara retail:
Toyota: 11.196 unit.
Daihatsu: 5.558 unit
Suzuki: 4.206 unit
Honda: 2.488 unit
Mitsubishi Motors: 1.689 unit
Mitsubishi Fuso: 1.591 unit
Isuzu: 1.026 unit
Hino: 708 unit
Wuling: 302 unit
Nissan: 276 unit