100kpj – Tidak semua orang setia dengan kendaraan yang dimilikinya. Banyak faktor yang membuat kendaraan tersebut harus dijual. Mulai dari terganjal kebutuhan ekonomi, atau memang ingin mengganti dengan model yang lebih bagus.
Umumnya calon pembeli akan menilai kondisi mobil sebelum melakukan penawaran. Hal pertama yang menjadi perhatian tentu penampilan ekterior. Kemudian bagian selanjutnya yang akan dilihat adalah interior, hingga ruang mesin.
Mengingat kondisi bodi menjadi tolak ukur pertama untuk menggaet calon pembeli. Maka jika cat mobil kusam, atau terdapat luka seperti baret, dan penyok akan menurunkan harga jualnya. Lantas gimana cara mengakalinya?
Baca Juga:
Bukan Cuma Terbatas, Ini yang Bikin MINI GT Edition Lebih Spesial
Yamaha Punya Skuter Klasik Pesaing Vespa, Harganya Goda Kaum Proletar
Kepala Inspektor situs jual beli mobil bekas Carsome, Fransdhika mengatakan, yang membuat mobil terlihat murah jika bodi mobil tergores, atau terdapat noda lainnya. Karena calon pembeli akan menganggap mobil tidak terawat.
"Hal terpenting dalam menjual mobil bekas adalah memberi kesan bahwa mobil dirawat baik. Orang lebih suka membeli mobil bersih, dan terlihat mulus. Goresan dan noda dapat membuat mobil terlihat lebih murah," ujarnya kepada 100KPJ.
Menurutnya lebih baik merogoh kocek untuk melakukan perbaikan, ketimbang menjual mobil dalam keadaan apa adanya. Sebab penurunan harga jual karena bodi lecet itu tidak sebanding dengan ongkos yang dikeluarkan untuk perbaikan.
"Merekomendasikan pergi ke bengkel body dan detailing sebelum dijual. Pastikan bengkel membuat mobil seperti baru lagi dengan menghilangkan goresan dan lecet, memoles body,” tuturnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, penilian selanjut setelah eksterior adalah interior. Untuk memberikan kesan bahwa mobil yang akan dijual memang dirawat pemilknya, usahakan ruang kabin bersih sebelum dijual dan berikan pewangi.
Baca Juga:
Enggak Pakai Antre dan Ribet, Ini Cara Perpanjang SIM Secara Online
5 TERPOPULER: Koleksi Mobil Dirut Pertamina, Skutik Anyar Honda 125cc
"Vakum untuk mengangkat debu dari interior, cuci karpet mobil usahakan kondisinya bersih. Atau bawa ke salon. Selama meningkatkan nilai jual mobil kenapa tidak, lebih murah biaya yang kita keluarkan untuk perbaikan dibandingkan penurunan harga” katanya.
Sambung dia, setelah interior dan eksterior jangan lupa perhatikan kondisi mesin. Pastikan kondisi blok mesin tidak ada noda oli. Jika memang terdapat bekas oli, lebih baik membawanya ke bengkel resmi untuk meastikan tidak ada kebocoran.
“Mungkin memerlukan servis besar, periksa juga kondisi minyak rem. Jika tidak yakin apa ada yang salah dengan mobil Anda, lebih baik cek di pusat layanan resmi. Pastikan mesin mobil dalam kondisi prima," sambungnya.