Sedangkan lampu sipit yang menyambung dengan kap mesin hanya sebagai DRL (daytime running light). Meski sebagai mobil perkotaan, namun ground clearancenya cukup tinggi, dan jika diperhatikan desain keempat velgnya mirip dengan Ignis sebelum facelift.

Beralih pada buritan belakang, desain lampunya mirip XL7 atau Ertiga yang sepertinya akan memiliki reflektor panjang pada sisi kaca bagasi. Menurut sumber tersebut, Wagon pelahap seterum itu diharapkan memiliki daya jelajah 200 kilometer dalam keadaan baterai penuh sampai habis.

Namun belum bisa dipastikan soal spesifikasinya, karena Suzuki masih menutup rapat-rapat informasi tersebut. Begitu juga soal tanggal peluncurannya, meski media lokal India menyebut bahwa peluncurannya berlangsung semester pertama 2021.

Di Indonesia hingga saat ini PT Suzuki Indomobil Sales sebagai produsennya belum juga merilis Karimun Wagon R teraru atau sekadar memberikan penyegaran. Namun mobil tersebut memiliki sejarah panjang sebagai mobil murah pertama yang hadir pada 1999.

Dengan penjualan yang terus meroket, produsen mobil Suzuki tersebut selalu memberikan penyegaran untuk Karimun kala itu. Terakhir mobil perkotaan dengan kapasitas empat penumpang itu diluncurkan versi terbarunya atau generasi ketiga sekitar 2012-2013.

Nah sejak itu lah agen pemegang merek mobil berlogo S tersebut tidak lagi memberikan pembaharuan untuk Karimun. Artinya sudah menginjak enam tahun mobil harga terjangkau tersebut mempertahankan model lawasnya untuk tetap bersaing di pasar.