“Pedagang juga enggak berani beli mobil dengan harga normal. Untuk fast moving (Avanza, Innova, dan sejenisnya) turun sekitar Rp5-10 juta. Kemarin baru ambil Livina XV AT 2010 cuma Rp50 jutaan, biasanya Rp60-63 juta,” ujarnya kepada 100KPJ.
Lanjut Aris yang juga menjabat sebagai Marketing di showroom LB Auto Sunter, penurunan mobi kelas premium angkanya lebih tinggi. Toyota Alphard misalnya, untuk tahun produksi 2018 tipe G normalnya harga beli pedagang Rp865-870 juta, namun sekarang turun Rp30 jutaan.