Truk ringan buatan Toyota itu menggunakan dua chamber sistem dengan adjustable separator dan alat pendingin chiller dengan suhu 15-5 derajat celcius, dan cooler dengan suhu hingga minus 5 derajat celcius, sehingga cocok disebut kulkas berjalan.
Sedangkan Hiace Microbus karoserinya dikembangkan menggunakan New Hiace 2.5. Mengusung mesin berkapasitas 2.494cc 2KD-FTV turbocharged bertenaga 102 PS. Microbus itu digunakan untuk angkutan yang didesain dengan bangku banyak.
“Kehadiran line-up niaga Toyota yang makin lengkap dengan berbagai variannya diharapkan dapat menjadi berbagai solusi bisnis dan berkontribusi dalam peningkatan industri di Indonesia,” tutur Henry.