Pelat besi melancip berbentuk lingkaran itu ditanamkan pada poros velg belakang dengan cara dilas, mirip roda traktor. Karena ukuran roda besi itu besar, maka penempatannya di luar spakboard atau fender dengan penambahan besi panjang.

Mengingat fungsinya untuk bajak sawah, dan menyesuaikan ukuran roda traktor di belakang otomatis jarak pijak terendah ke tanahnya ditinggikan. Pemiliknya mengcustom suspensi depan belakang dengan mengcustom bagian per dan menambahkan pelat besi agar lebih tinggi. 

Sementara roda depan yang menjadi sumber penggerak sedan tersebut tetap dipertahankan pakai model kaleng. Namun pada sisi luar velg tersebut ditambahkan besi yang juga mirip roda traktor dengan cara di las, namun ukurannya normal tidak terlalu besar.

Sehingga roda depan tetap di dalam spakboard. Selain itu, bumper depan belakang dicopot, tujuannya agar mendapatkan ruang lebih, saat mobil menukik pada bagian depan ketika mengeruk lumpur atau tanah di sawah yang permukaannya tidak rata.