Ketua Umum SCRC Kelik Pangestu mengatakan, basik ambulans dari Suzuki Carry terbaru yang sengaja dimodifikasi agar multifungsi. Seperti saat banjir, selain sebagai transportasi tim rescue juga mampu membawa perahu dan mesinnya.
“Juga bisa mengakut pasien atau penyitas (pengungsi) yang terdampak dan kita evakuasi ke RS Bhakti Kartini atau pun pos pengungsi. Lokasi ambulans selalu stanby untuk siaga bencana,” ujarnya kepada 100kpj, Selasa 25 Februari 2020.
Lebih lanjut dia menjelaskan, mobil tersebut memang hanya tersedia satu unit, dan sedang beroperasi di kawasan perumahan Vila Bekasi Timur sejak pukul 07.00 WIB. Mobil yang digunakan saat bencana itu mulai beroperasi September 2019.
“Untuk amblulans kenapa hanya 1 unit, karena perlu personil khusus yang ada di dalamnya. Personil ambulans juga perlu pelatihan untuk penanganan darurat, mungkin itu perimbangannya,” tuturnya.
Lebih lanjut Kelik menjelaskan, selain Carry yang sudah dimodifikasi menjadi mobil ambulans, Suzuki juga menerjunkan satu unit Carry kondisi standar. Mobil pikap tesebut digunakan sebagai pengangkut bantuan warga yang terjebak banjir.