100kpj – Selain marketing ada salah satu pekerjaan yang sangat berperang penting dalam kesuksesan sebuah merek mobil. Pekerjaan tersebut adalah sales, yang bertugas sebagai tenaga penjual untuk menawarkan langsung produk ke konsumen.
Sales atau wiraniaga dianggap suskes dan mendapatkan bonus jika dapat memenuhi target penjualan yang ditentukan marketing atau perusahaan. Maka tidak heran jika profesi tersebut dianggap sebagai ujung tombak penjualan diler.
Namun menurut penelusuran 100KPJ, upah yang didapat dari sales mobil tidak sebanding dengan harga produk yang mereka jual. Bahkan beberapa diler hanya menggaji para sales tersebut di bawah upah minium atau UMR yang berlaku.
Salah satu tenaga penjual diler Suzuki di kawasan Tangerang yang enggan disebutkan namanya mengatakan, gaji pokok yang diterimanya tidak terlalu besar. Karena pendapatan terbesar itu saat berhasil menjual produk yang ditawarkan.
“Saya kecil cuma Rp1 jutaan, tapi kalau sudah jual satu unit mobil ada perhitungannya sendiri, belum termasuk lising yang ngasih uang tambahan. Makanya keuntungan saya lebih besar kalau pembelian kredit,” ujarnya, Jumat 21 Februari 2020.
Lebih lanjut dia mengatakan, semakin lama konsumen memilih tenor kredit keuntungan yang didapat akan lebih besar dibandingkan, konsumen yang melakukan pembelian tunai. Atau kredit dalam waktu singkat semisal satu tahun dan dua tahun.
“Sales yang kategorinya gold, gaji bulanannya Rp3,5 jutaan setara UMR (upah minimum provinsi). Jadi ada levelnya, sales yang masuk kategori gold itu mampu menjual mobil selama sebulan sepuluh unit, kalau saya paling banyak 3 unit,” tuturnya.
Hal senada disampaikan salah satu sales diler Honda di kawasan Tangerang yang enggan dicantumkan namanya. Dia mengatakan, profesi yang dilakoninya itu ada levelnya, yaitu junior dan senior dan posisi itu lah yang menentukan nominal gaji per-bulan.
"Kebetulan saya senior, jadi gaji termasuk uang makan dan transportasi Rp3 jutaan. Kalau masih junior di bawah itu, karena gaji enggak bisa kami pukul rata masing-masing owner diler beda–beda. Ada juga yang sebulan Rp500 ribu," tutur wiraniaga Honda itu.
Level senior dan junior bukan ditentukan dari umur, namun penjualan yang dievaluasi setiap tiga bulan sekali. "Saya satu bulan harus enam unit berarti tiga bulan 18 unit, minimal harus 80 persen dari target. Kalau tidak memenuhi turun grade jadi junior,” katanya.
Dia menambahkan, saat turun grade tentu gaji per bulan akan mengikuti ketentuan dan ada perubahan kembali. Sebab antara senior dan junior target penjualannya berbeda, untuk junior target per bulan hanya 4 unit, artinya selama 3 bulan hanya 12 unit.
“Jenjang karir setelah jadi sales senior dan konstan jualannya selama masa evaluasi tiga bulan sekali, baru dijadikan karyawan, dan melalui tahapan lagi untuk mengikuti seleksi menjadi supervisor,” lanjutnya.