100KPJ

Viral Ojol Ngamuk Merusak Mobil dan Menghakimi Pengemudinya

Share :

100kpj – Video viral yang tersebar di Instagram menujukkan sejumlah pengendara ojek online mengamuk di kawasan Jakarta Selatan. Para oknum ojol tersebut menyerang mobil Toyota Kijang Innova berwarna abu-abu berpelat nomor B 2128 BFI. 

Jika melihat dari rekaman video yang diunggah akun Instagaram @jurnalis169, rombongan ojol itu ingin menangkap pengemudinya. Namun karena hendak turun dari mobil, sasaran kekerasan diluapkan dengan menyerang Innova yang dikendarai.

“Sebuah mobil dikejar dan menjadi bulan-bulanan pengendara di tanjakan Antasari setelah jalan H. Tolib. Tidak diketahui jelas kronologi dari peristiwa tersebut, tapi pengejar mobil meneriakkan kata maling,” tulis statusnya, Rabu 8 Januari 2020.

 

 

Menurut informasi yang beredar, para oknum ojol tersebut mengamuk karena diduga salah satu driver ojek berbasis aplikasi itu terserempet oleh Kijang Innova tersebut. Seperti yang terlihat dari video yang juga beredar di group whatsapp.

Dalam video berdurasi satu menit lebih 53 detik itu terlihat segerombolan ojol yang awalnya mengejar berhasil menangkap pengemudi mobil. Salah satu pria yang ada di lokasi meluapkan rasa kekesalannya kepada pengemudi itu karena telah menabrak orang. 

“Lu udah nabrak orang, lu tadi udah nabrak berapa orang,” ujarnya dengan nada emosi.

Pengemudi mobil berjenis MPV tersebut akhirnya diamankan warga sekitar dan petugas keamanan. Jika melihat kondisi kendaraannya memang mengalami kerusakan parah. Kaca depan, samping dan kaca belakang hancur karena hantaman benda keras.

Raudhatul salah satu warga yang tinggal dekat dengan lokasi kejadian menyebut, kalau melihat video yang tersebar di Instagram kejadian awalnya di tanjakan arah Antasari. Akhirnya diamankan di daerah Kemang karena tidak bisa menghindari macet.

“Muter arah lewatin kawasan Lawless Burger atau nimbus lampu merah Pizza Hut Kemang kea rah MCD, daerah situ kan lumayan padet. Dengernya memang nyetir mobilnya seradak sruduk,” katanya kepada 100KPJ.

Sebelumnya Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Andi Sanjaya Ghalib mengatakan, kalau memang ada tindak pidana harus dilaporkan, dan untuk proses selanjutnya sedang dalam tahap penyelidikan petugas.

“Kami sudah menugaskan anggota untuk menyelidiki dan mencari,” ujar Andi kepada wartawan di Jakarta.

Baca juga: Toyota Innova Baru Resmi Meluncur, Lebih Ramah Lingkungan

Share :
Berita Terkait