100kpj – Masalah banjir kembali menjadi perbincangan hangat, khususnya di Jabodetabek. Setelah hujan lebat mengguyur di malam pergantian tahun, beberapa wilayah termasuk di Ibu Kota terendam air mulai dari pemukiman sampai jalan raya.
Banjir di wilayah DKI dan sekitarnya memiliki ketinggian air yang beragam, namun beberapa titik cukup parah. Karena menenggelamkan pemukiman warga beserta kendaraannya. Bahkan ada beberapa mobil yang hanyut terbawa arus.
Mobil-mobil yang terendam banjir tentu mengalami kerusakan fatal. Selain mati total, bagian ekterior, interior juga rusak karena terendam air kotor dan terbentur benda-benda yang hanyut. Untuk mengangkut mobil tersebut dibutuhkan.
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) sebagai agen pemegang merek mobil Suzuki bekerja sama dengan jaringan bengkel resminya, menggelar program ‘Suzuki Peduli Banjir’ untuk memberikan kemudahan konsumen pengguna mobil Suzuki yang terendam banjir.
Bentuk pelayanan tersebut ada lima jenis, yang pertama panduan teknisi, lalu kunjungan teknisi, layanan home servis, towing atau derek gratis khusus mobil Suzuki di wilayah Jabodetabek yang berlaku sampai 15 Januari 2020, dan yang terakhir gratis pemeriksaan 23 komponen.
Head of Serive PT SIS, Riecky Patrayudha mengatakan, melalui program ‘Suzuki Peduli Banjir’ diharapkan musibah banjir yang sedang melanda segera teratasi. Khusus konsumen Suzuki yang mobilnya terendam banjir bisa mendapatkan pelayanan yang sudah disediakan.
“Kami siap untuk memberikan pelayanan terbaik, termasuk dengan towing gratis dan servis di rumah. Caranya mudah, yaitu dengan menghubungi Halo Suzuki 08001100800. Kami juga selalu berusaha menyediakan layanan servs dan sapre parts yang sesuai dengan kebutuhan konsumen d bengkel resmi kami di Jabodetabek yang berjumah 56 outlet,” ujarnya dalam keterangan resminya.
Harga mobil bekas banjir turun drastis
Salah satu inspector mobil bekas dari situs jual beli online, Aris mengatakan, jika konsumen pribadi atau per orangan biasanya tidak mengetahui kalau mobil yang dibelinya bekas banjir. Kecuali pedagang mobil bekas yang memang mengetahuinya.
“Biasanya pedagang ambil di bawah harga pasaran, rangenya Rp30-50 juta (lebih murah dari normalnya),” tukasnya.
Sementara menurut Senior Manager bursa mobil bekas WTC Mangga Dua, Herjanto Kosasih, harga mobil bekas banjir tetap mengacu pada model, varian, dan merek. Oleh sebab itu penurunan harga mobil bekas banjir tidak bisa dipukul rata.
“Mobil mewah merek Eropa seperti BMW, Mercedes-Benz atau Amerika Serikat harganya turun sekitar 20-30 persen. Kalau merek Jepang yang memang laku dipasaran, harganya turun 10-20 persen,” tuturnya.
Baca juga: https://www.100kpj.com/mobil/4609-alasan-kenapa-mobil-wajib-digendong-usai-terendam-banjir