100kpj – Pemerintah telah menyewa puluhan unit mobil Mercedes-Benz baru, sebagai kendaraan para tamu negara yang hadir dalam proses pelantikan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin pada 20 Oktober 2019.
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan, anggaran untuk menyewa mobil para tamu negara tersebut kurang lebih Rp1 miliar. Bukan hanya Mercedes-Benz, ada juga beberapa mobil merek Toyota sebagai cadangan.
“Rinciannya adalah S 450 jumlahnya 11, cadangan satu. E 300 13 unit, E 250 empat unit, E 200 sebanyak 10 unit. Dan tentunya sisanya kendaraan pendukung, misalnya Alphard 18 unit, Camry 9, dan Fortuner 27 unit,” ujarnya.
Biayanya cukup fantastis, mengingat mobil-mobil Mercedes-Benz tersebut statusnya baru. Karena akan digunakan oleh petinggi negara, atau pejabat terkait. Lantas gimana nasib sedan asal Jerman tersebut setelah disewa?
Deputy Director Sales Operation and Product Management PT MBDI, Karyanto Hardjosoemarto mengatakan, setelah digunakan tamu-tamu negara di pelantikan Presiden, semua mobil itu akan dijual kembali melalui diler, bukan dilelang.
“Diler kami akan secara terbuka menyampaikan kepada calon pembeli bahwa kendaraan ini adalah bekas pelantikan Presiden RI. Alokasi diler dan harga belum kami tetapkan,” ujarnya kepada 100kpj, Jumat 18 Oktober 2019.
Hal senada juga disampaikan Deputy Director Marketing Communication PT MBDI, Hari Arfianto. Dia mengatakan, belum ada penunjukkan diler mana yang akan menjual mobil bekas tamu negara tersebut, karena perlu koordinasi khusus.
“Semua unit dalam kondisi baru sepahaman saya 11 unit S-Class dan 6 unit E-Class,” tuturnya. Sekadar catatan, Mercy memang memiliki diler yang menawarkan mobil baru dan bekas, salah satunya di Arteri Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Daftar harga on the road Mercedes-Benz S-Class dan E-Class:
Mercedes-Benz S-Class: S 450 L Rp2,769 miliar
Mercedes-Benz E-Class: E 300 SportStyle Avantgarde Rp1,439 miliar
E 300 Coupe AMG Line Rp1,829 miliar
E 250 Avantgarde Line Rp1,389 miliar
E 200 Avantgarde Line Rp1,185 miliar