Lebih lanjut dia menjelaskan, soal perubahan harganya turun berapa persen masih belum bisa dijelaskan saat ini. Karena jutlak atau petunjuk pelaksaannya belum dirilis, tapi menurutnya saat ini harga mobil hybrid yang dijual sudah sesuai.
“Kami rasa harga mobil-mobil hybrid yang ditawarkan Toyot saat ini sudah kami buat sekompetitif mungkin. Karena kami tidak memikirkan masalah harga penjualan, tapi termasuk garansi dan pelayanan servis,” katanya.
Dia mengatakan, untuk garansi baterai Corolla Altis Hybrid sendiri tenggang waktunya lebih lama dari model-model hybrid Toyota yang sudah dijual sebelumnya. Jika sebelumnya garansi baterai hanya tiga tahun, namun di Corolla sampai lima tahun.
Corolla Hybrid yang masuk ke Indonesia dibawah utuh dari Thailand dan banderolnya Rp566,3 juta on the road Jakarta. Sedangkan di Negeri Gajah Putihnya sendiri hanya 939.000 baht atau Rp434,2 juta, tipe Hybrid Mid 989.000 baht atau Rp457,3 juta.
Dan untuk tipe tertinggi Corolla Hybrid High dibanderol 1.099.000 baht atau Rp508,2 juta. Sementara untuk Camry Hybrid dijual Rp809,4 juta, Alphard Hybrid Rp962,35 juta dan C-HR Hybrid Rp523,35 juta on the road.